KOMPAS.com - Hari Raya Idul Adha pada tahun ini jatuh pada Selasa (20/7/2021).
Pada Hari Raya Idul Adha biasanya masyarakat akan mendapatkan daging kurban dari takmir masjid yang menyelenggarakan kurban.
Daging tersebut bisa berupa daging sapi atau kambing, tergantung hewan kurban yang disembelih takmir masjid.
Apabila jumlah daging tersebut cukup banyak dan tidak akan segera dimasak dalam waktu dekat, Anda dapat menyimpannya untuk diolah di kemudian hari.
Baca juga: 7 Manfaat Daging Kambing bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui
Berikut ini tips menyimpan daging berdasarkan jenisnya:
Melansir Healthline, daging merah mentah bisa disimpan di kulkas dan bertahan sampai 3 hari.
Pastikan suhu kulkas antara 0 derajat Fahrenheit atau sekitar -17,8 derajat Celcius.
Untuk memperpanjang masa simpan, kita bisa mengatur suhu kulkas tepat di atas titik beku, sekitar 34 derajat Fahrenheit atau 1,1 derajat Celcius.
Suhu ini membantu mempertahankan nutrisi dan menjaga makanan tetap segar.
Berikut jenis daging dan lama masa penyimpanannya:
Baca juga: Simak, Ini Cara Menyimpan Daging Kurban agar Tetap Berkualitas
Potongan daging segar yang kita dapat biasanya berupa potongan besar menyerupai steak, daging panggang, dan berbagai potongan lidah, ginjal, hati, jantung, dan jeroan lainnya.
Melansir Food and Wine, daging sejenis steak dapat bertahan 3-5 hari di kulkas dan 6-12 bulan di dalam freezer.
Hal ini sudah sesuai dengan rekomendasi dari Badan Obat-obatan dan Makanan Amerika Serikta (FDA).
Sementara, daging panggang bisa bertahan 3-5 hari di lemari es dan hingga 4-12 bulan di dalam freezer.
Adapun macam-macam jeroan bisa disimpan selama 1-2 hari di lemari es dan 3-4 bulan di dalam freezer.
Baca juga: Perbedaan Cara Menyimpan Daging Kurban Mentah dan Matang
Apabila ingin mengkonsumsi daging secara bertahap dan ingin disimpan dalam waktu yang cukup lama, maka kita bisa memotong daging per porsi.
Membekukan daging secara utuh, bisa menyulitkan kita saat hendak mengolahnya. Sementara, bagian yang belum ingin kita makan akan terlanjur meleleh dan terkontaminasi.
Maka, potong dan simpan daging secara terpisah. Misalnya dengan menggunakan kantong plastik atau wadah kedap udara.
Bungkus setiap potongan daging dengan porsi yang cukup dalam sekali olahan makanan.
Membungkus daging dalam porsi individu memungkinkan kita untuk mencairkan jumlah yang tepat dan menjaga sisanya tetap beku.
Penting juga untuk menyimpan daging di rak yang jauh dari bahan makanan lainnya.
Baca juga: Cara Menyimpan Daging Kurban yang Benar agar Tahan Lama
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.