Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Vaksinasi 26 Juni Tembus 1,3 Juta Orang Sehari, Ini Penjelasan Kemenkes

Kompas.com - 27/06/2021, 17:31 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah masih menggelar program vaksinasi Covid-19 yang dijadwalkan hingga April 2022.

Mnurut data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), pada Sabtu (26/6/2021), pemerintah berhasil mencapai 1.316.078 orang yang mendapatkan vaksin Covid-19 dalam sehari.

Target ini merupakan capaian awal yang ditetapkan Presiden Joko Widodo yang dimulai pada Juli 2021.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan, target vaksinasi tersebut dicapai berkat usaha optimal dan gotong royong dengan semua pihak tertutama TNI/Polri, pemerintah daerah, BUMN, dan pihak swasta yang turut membantu.

Baca juga: Pecah Rekor, Vaksinasi Covid-19 Indonesia Tembus 1,3 Juta dalam Sehari

Ia menjelaskan, hal ini juga sejalan dengan program percepatan vaksinasi.

"Kenaikan tersebut terutama ditopang oleh operasi 1 juta vaksinasi yang digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia oleh TNI/Polri," ujar Nadia saat dihubungi Kompas.com, Minggu (27/6/2021).

"Dalam program percepatan vaksinasi, target vaksinnya 1 juta per hari," lanjut Nadia.

Menurut dia, pencapaian ini merupakan target tertinggi sejak program vaksinasi yang dimulai perdana pada awal 2021.

"Iya betul, ini menjadi pencapaian tertinggi, kita mencapai 1 juta artinya kita bisa," kata Nadia.

Diketahui, program 1 juta vaksin per hari ini juga didorong melalui acara Bhayangkara. Mereka yang divaksin tidak hanya lansia, melainkan masyarakat umum berusia di atas 18 tahun ke atas.

Gerakan 1 juta vaksin ini tidak hanya dijalankan satu hari, tetapi untuk seterusnya diharapkan bisa mencapai angka yang sama.

Hingga 26 Juni 2021, vaksinasi dosis pertama telah diberikan kepada lebih dari 27 juta orang dan vaksinasi dosis kedua mencapai lebih dari 13 juta orang.

Untuk melihat detail vaksin yang diberikan di tiap wilayah dapat dilihat pada situs berikut.

Baca juga: Perhatikan Ini Saat Akan Mendapatkan Vaksin Covid-19

Vaksinasi masyarakat umum (di atas 18 tahun) dimulai Juli 2021

Warga berfoto usai menerima suntikan vaksin saat kegiatan vaksinasi Covid-19 massal di Gedung Graha Bhayangkara, Kota Bandung, Sabtu (26/6/2021). Di HUT Ke-75 Bhayangkara, Polrestabes Bandung menggelar pemberian vaksin Covid-19 di 11 titik di wilayah hukumnya dengan kuota sebanyak 14.983 orang.KOMPAS.com / AGIE PERMADI Warga berfoto usai menerima suntikan vaksin saat kegiatan vaksinasi Covid-19 massal di Gedung Graha Bhayangkara, Kota Bandung, Sabtu (26/6/2021). Di HUT Ke-75 Bhayangkara, Polrestabes Bandung menggelar pemberian vaksin Covid-19 di 11 titik di wilayah hukumnya dengan kuota sebanyak 14.983 orang.
Nadia mengungkapkan, vaksinasi untuk mereka yang berusia di atas 18 tahun, serentak akan digelar mulai 1 Juli 2021.

"Betul, mulai 1 Juli 2021. Vaksin yang digunakan AstraZeneca dan Sinovac," ujar Nadia.

Sebelumnya, pemerintah bakal menggunakan vaksin CanSino sebagai vaksin Covid-19.

Akan tetapi, hingga saat ini belum ada pembahasan terkait penggunaan vaksin CanSino untuk program vaksinasi di Indonesia.

Bagi mereka yang berminat ikut vaksinasi ini, bisa mendaftar secara online melalui situs https://vaksin.loket.com maupun mendaftar offline di fasyankes terdekat.

Pendaftaran baru bisa dilakukan mulai 1 Juli 2021.

Setelah mendaftar online, bisa langsung datang ke tempat vaksinasinya sesuai jadwal.

Update ketersediaan vaksin

Petugas menyiapkan vaksin yang akan disuntikan kepada warga saat kegiatan vaksinasi Covid-19 massal di Gedung Graha Bhayangkara, Kota Bandung, Sabtu (26/6/2021). Di HUT Ke-75 Bhayangkara, Polrestabes Bandung menggelar pemberian vaksin Covid-19 di 11 titik di wilayah hukumnya dengan kuota sebanyak 14.983 orang.KOMPAS.com / AGIE PERMADI Petugas menyiapkan vaksin yang akan disuntikan kepada warga saat kegiatan vaksinasi Covid-19 massal di Gedung Graha Bhayangkara, Kota Bandung, Sabtu (26/6/2021). Di HUT Ke-75 Bhayangkara, Polrestabes Bandung menggelar pemberian vaksin Covid-19 di 11 titik di wilayah hukumnya dengan kuota sebanyak 14.983 orang.
Kemenkes melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit mengeluarkan surat edaran nomor HK.02.02/I/1669/2021 yang ditujukan kepada seluruh rumah sakit vertikal Kemenkes, kepala kantor kesehatan Pelabuhan, dan direktur politeknik kesehatan untuk membuka layanan vaksinasi masyarakat tanpa memandang domisili KTP.

Melansir situs resmi Kemenkes, ketersediaan dan logistik vaksin di Indonesia hingga saat ini sudah mencukupi untuk percepatan vaksinasi.

Rinciannya logistik vaksin yakni:

  • 3 juta dosis vaksin Sinovac dalam bentuk jadi
  • 91,5 juta dosis vaksin Sinovac dalam bentuk bulk
  • 8,2 juta dosis vaksin AstraZeneca bentuk jadi
  • 2 juta dosis vaksin Sinopharm bentuk jadi.

Sementara, hingga Jumat (25/6/2021), pemerintah telah menggunakan sebanyak 38,6 juta vaksin Covid-19.

Rencananya, vaksin akan didistribusikan dalam setiap termin ke unit pelaksana teknis Kemenkes untuk segera dimanfaatkan dalam pemberian vaksinasi dosis 1 dan 2.

Dengan demikian, bagi yang memerlukan vaksinasi bisa langsung mendatangi lokasi vaksinasi yang ditunjuk pemerintah.

'Vaksin adalah upaya preventif untuk membentuk imun tubuh, sehingga vaksinasi harus dilakukan sekarang juga karena semua vaksin sudah tersertifikasi oleh WHO baik Sinovac, Sinopharm, maupun AstraZeneca yang juga digunakan di Indonesia,'' ujar Nadia.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat setelah mendapatkan vaksin Covid-19.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Efektivitas Vaksin Covid-19 Tangkal Varian Alpha hingga Delta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com