Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Wisatawan soal Harga Pecel Lele Malioboro, Ini Kata Pemkot dan Pedagang

Kompas.com - 27/05/2021, 07:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video wisatawan yang mengeluhkan harga lesehan di sekitar Malioboro, Yogyakarta dinilai tak wajar, viral di media sosial. 

Video itu diunggah oleh pemilik akun Tiktok @aulroket, Rabu (26/5/2021).  

"Ya oke lah, untuk menu misalnya lele Rp 20.000, belum sama nasi. Nasi biasanya Rp 4.000 sampai Rp 5.000 enggak sih? Dan Ya okelah nasi paling mahal Rp 7.000.

Dan tadi, guys, tadi kita makan pecel lele harusnya udah ada lalap kan? Ternyata kita pesen lalap nambah Rp 10.000 lagi. Engga tahu ini yang menurut gue terjebak di satu tempat atau emang semua kayak gini," ujar perempuan dalam video.

Baca juga: Video Viral Wisatawan Keluhkan Harga di Lesehan Malioboro Yogya Tak Wajar, Pemkot: Bisa Ditutup

@aulroket

kebayar ko:( cuma sebel aja udah bisa dapet paket panas spesial mekdi ???? ada yg punya pengalaman yg sama ga si kaya kejebak gt kl makan di malioboro?

? original sound - aulia????

Namun dalam video berdurasi 45 detik itu, perempuan tersebut tidak menyantumkan tempat makan yang dinilai mahal itu.

Hingga Rabu (26/5/2021) malam video itu sudah ditonton 953.000 kali, disukai 56.600 kali dan mendapat 12.300 komentar. 

Respons Pemkot Yogyakarta

Terkait kejadian itu, Pemerintah Kota Yogyakarta mengaku siap memberikan sanksi tegas dengan menutup permanen lesehan yang memberikan harga dengan tidak wajar.

"Tolong yang tahu di mana membeli dan kapan terjadi bisa diinfokan ke Pemkot Yogyakarta. Sebab, jika itu benar, sanksinya jelas dan tegas, yaitu ditutup selamanya," ujar Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat dihubungi, Rabu (26/5/2021).

Selain itu, Heroe juga mengatakan sudah ada kesepakatan antara pedagang dan komunitas di Malioboro untuk menertibkan para anggotanya jika ditemukan pedagang dengan harga yang tidak wajar.

"Semua komunitas dan pedagang harus menertibkan anggotanya. Sebab, jika itu benar, oknum-oknum itulah yang merusak nama Malioboro dan Yogyakarta," tambah dia.

Baca juga: Viral Video Wisatawan Bayar Mahal untuk Seporsi Pecel Lele di Malioboro, Ini Kata Pedagang Lesehan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com