Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesona Rowo Jombor Klaten, dari Warung Apung hingga Perahu Wisata

Kompas.com - 25/05/2021, 20:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Jawa Tengah, berencana menata ulang kawasan wisata Waduk Rowo Jombor.

Rencananya, warung apung yang ada di lokasi tersebut bakal ditata dan dipindah ke daratan.

"Setelah adanya tim sosialisasi dari Pemerintah Provinsi, baru kita mulai sosialisasikan soal penataan warung apung dan perlahan mulai memindahkan warung apung ke daratan," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Budaya Pariwisata dan Pemuda Olahraga (Disbudparpora) Klaten Sri Nugroho dikutip dari Kompas.com, Jumat (21/5/2021).

Adapun sejumlah rencana pelaksanaan revitalisasi Waduk rowo Jombor di tahun 2021 di antaranya adalah pembangunan Plaza Kuliner, pembuatan pedestrian dan talud keliling Rowo juga pembangunan pelabuhan di dua lokasi.

Rowo Jombor merupakan sebuah waduk dengan luas 198 hektar dan memiliki kedalaman hingga 4,5 meter.

Mengutip dari laman Jatengprov, pada zaman dahulu, Rowo Jombor dibangun untuk menampung air dan sungai-sungai di sekitarnya serta mengendalikan banjir.

Saat kemarau, waduk dialihkan untuk mengairi sawah. Berjalannya waktu, waduk ini juga dimanfaatkan untuk perikanan dan pariwisata.

Lantas, apa saja pesona dari Rowo Jombor?

Baca juga: Warung Apung Legendaris di Rowo Jombor Bakal Tinggal Kenangan, Kenapa?

1. Jajaran warung apung

Saat ini, ada sebanyak 21 warung apung yang bisa didatangi saat berkunjung ke Rowo Jombor.

Sejumlah hal yang bisa dilakukan saat berada di warung apung di antaranya pengunjung bisa menikmati berbagai menu hidangan ikan air tawar yang ada di sana sembari menikmati suasana waduk.

Pengunjung juga bisa menjajal wahana pemancingan yang disediakan oleh warung-warung apung tersebut.

Adapun warung apung yang ada di Rowo Jombor saat ini masih bisa dikunjungi wisatawan setiap hari hingga pukul 21.00 WIB.

"Saat ini belum ada yang dipindah, warung-warung apung masih dibuka seperti biasa dan beroperasi sampai pukul 21:00 WIB, kalau sudah ada tim nya dari Pemprov baru kita mulai penataan" tutur Sri Nugroho dikutip dari Kompas.com, Jumat (21/5/2021)

Sri mengatakan kebijakan penataan tersebut mendapat sambutan baik dari masyarakat dan juga pemilik warung apung.

2. Perahu wisata

Perahu wisata Rowo JomborKompas.com/Nur Rohmi Aida Perahu wisata Rowo Jombor

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com