Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macam Pemberian Saat Lebaran: Dari Parsel hingga Hampers

Kompas.com - 14/05/2021, 14:00 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjaga silaturahmi saat Lebaran bisa dilakukan dengan berbagai cara.

Sayangnya, pada perayaan Idul Fitri 2021 ini, kita tidak bisa bersalam-salaman dan bertatap muka langsung dengan keluarga dan teman-teman.

Pemerintah telah menetapkan larangan mudik Lebaran untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 akibat meningkatnya mobilitas masyarakat.

Mengirim hantaran atau makanan pun jadi pilihan untuk tetap menjaga tali silaturahmi, meski tak bisa bertemu.

Apa saja macam-macam pemberian itu?

Baca juga: Mengenang Maestro Ismail Marzuki, Mengingat Lagu Klasik Hari Lebaran

1. Parsel

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, parsel diartikan sebagai bingkisan yang berisi berbagai hadiah, yang ditata apik dalam keranjang dan dikirimkan ke orang-orang tertentu pada hari raya.

Isi parsel bisa berupa aneka kue, makanan dan minuman dalam kaleng, barang pecah belah, dan sebagainya.

Pemberian semacam ini bisa menjadi sarana untuk menyampaikan perhatian atau silaturahmi kita kepada keluarga, kerabat, atau rekan kerja saat Lebaran.

Biasanya, parsel juga kerap disertai kartu ucapan dan doa baik menyambut Idul Fitri 2021.

2. Hamper

Belakangan, hamper menjadi pilihan yang cukup populer pada masa Lebaran 2021 ini.

Mengutip Kompas.com (22/5/2020), tradisi hamper berasal dari Inggris.

William the Conqueror, yang memerintah pada abad ke-11 tepat setelah Pertempuran Hastings mengenalkan hamper ke Inggris.

Adapun asal kata hamper ialah dari bahasa Perancis 'hanapier', yang berarti 'keranjang untuk piala'.

Sekitar 1.000 tahun yang lalu, keranjang anyaman kerap digunakan untuk mengangkut makanan dan anggur dalam perjalanan panjang melintasi daratan dan laut di era ini.

Anyaman dipilih karena jauh lebih ringan dari kayu konvensional, tetapi tetap tahan lama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com