Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengatasi Gigi Ngilu Akibat Mengonsumsi Takjil yang Terlalu Manis

Kompas.com - 01/05/2021, 17:20 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Banyak gigi terdera ngilu sehabis mengonsumsi takjil saat buka puasa. Hal ini disebabkan karena gigi terkena minuman dingin atau tersentuh sajian-sajian dengan kadar gula dan kasar asam terlalu tinggi. 

Gigi ngilu tentu saja merusak suasana berbuka. Bisa jadi, setelah ngilu bertandang, Anda jadi tak semangat untuk mengudap sajian utama.

Ngilu pada gigi bisa terjadi jika gigi terkena rangsangan dari luar. Dimana pada gigi sensitif, ujung-ujung sarafnya sangat peka ketika memperoleh rangsangan.

Pada dasarnya tiap gigi memiliki sistem saraf yang menangkap rangsangan dan meneruskannya ke otak. Dalam kondisi normal, rangsangan ini bisa diterima gigi dengan baik. Namun di beberapa kasus, ransangan ini menimbulkan reaksi ngilu yang berlebihan.

Dokter gigi Grace W. Susanto, dalam bukunya Gigu Gigi dan Gusi, menyatakan bahwa gigi yang sering ngilu adalah pertanda gigi dalam kondisi tak baik-baik saja, alias ada bagian gigi yang tak sempurna atau dalam kondisi sakit.

Baca juga: Pencegahan dan Penanganan Sakit Gigi Selama Puasa

Penyebab gigi ngilu

Ketika email rusak, maka gigi akan lebih peka rangsanganUnsplash/Amr Toha Ketika email rusak, maka gigi akan lebih peka rangsangan
Gigi dibentuk oleh beberapa lapisan. Lapisan terluar adalah email yang melindungi bagian gigi yang ada di dalamnya termasuk serabut-serabut saraf.

Email inilah yang bertugas menahan rangsangan dari luar, agar reaksi tidak dirasakan berlebihan. Jika lapisan email menipis atau rusak maka bagian peka rasa yang ada di dalamnya akan lebih mudah menangkap rangsangan yang datang pada gigi.

Ketika kerusakan sudah menembus dentin, yaitu lapisan di bawah email, maka rongga akan terbuka dan saraf bisa meradang. 

Di kondisi ini, tak hanya rasa ngilu saja yang datang, namun juga nyeri berdenyut khasnya sakit gigi yang terkenal sangat menyiksa.

Rusaknya email hingga terbentuknya lubang pada dentin dimulai dari adanya sisa makanan yang tertinggal pada  gigi dan bertemu kuman-kuman di dalam mulut.

Selanjutnya, akan terjadi proses kimiawi yang dapat mengakibatkan kerapuhan atau kerusakan email.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Sakit Gigi dengan Bahan-bahan Alami

Langkah pencegahan dan penanganan

Lantas apa yang harus dilakukan agar kita tak terdera ngilu ketika berbuka puasa?

Berikut adalah langkah penanganan dan pencegahan gigi ngilu yang bisa dilakukan:

1. Hindari minuman atau takjil yang terlalu manis. 

Jika gigi Anda sudah termasuk gigi yang sensitif, maka hindarilah mengonsumsi makanan dan minuman yang terlalu manis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Tren
Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Tren
Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Tren
Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Tren
Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Tren
Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Tren
7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

Tren
Batal Menggagas Benaromologi

Batal Menggagas Benaromologi

Tren
Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Tren
Disebut Hewan Pemalas, Berikut Beberapa Fakta Unik tentang Kungkang atau Sloth

Disebut Hewan Pemalas, Berikut Beberapa Fakta Unik tentang Kungkang atau Sloth

Tren
Ramai soal Aturan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Penjelasan Menkop-UKM

Ramai soal Aturan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Penjelasan Menkop-UKM

Tren
Ramai soal Mahasiswi Undip Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Mundur Usai Diungkap Warganet

Ramai soal Mahasiswi Undip Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Mundur Usai Diungkap Warganet

Tren
Head to Head Indonesia vs Irak, Tim Garuda Terakhir Menang pada Tahun 2000

Head to Head Indonesia vs Irak, Tim Garuda Terakhir Menang pada Tahun 2000

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com