Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
"Itulah mengapa, "vaksin" mRNA bukanlah vaksin, tetapi sistem operasi yang akan mengambilalih cara kerja sel tubuh kalian, dan membuat sel itu memproduksi protein virus, yang membuat kalian sakit,"
"Vaksin yang diberikan kepada kalian sekarang menyebabkan tubuh memproduksi protein S, protein spike, yang membuat orang dites positif HIV,"
"Vaksin dosis kedua, akan memberi kalian protein M, dan vaksin ketiga akan memberikan protein N. Dan kurasa akan ada dosis keempat yang akan memberikan protein P,"
"Ketika tubuh kalian sudah menerima empat dosis itu, maka kalian akan memiliki 4 protein yang menyusun virus penyebab Covid-19. Jadi itu artinya, kalian secara tidak sadar menjadi pabrik pembuat virus,"
"Sekarang, jika tubuh kita terus menerus memproduksi virus, maka itu artinya sistem imun kita akan melemahkan tubuh kita sendiri. Dan kalian bisa bayangkan betapa mengerikannya itu,"
"Itu seperti yang terjadi di film-film zombie. Jika kalian mengira aku membual, tunggu dulu. Buka website CDC, dan lihatlah, mereka menyiapkan laman khusus berjudul "zombie preapredness (persiapan zombie)"
Dari video yang beredar itu, terdapat dua klaim mengenai vaksin mRNA.
Pertama, mengenai kemampuan vaksin mRNA untuk mempengaruhi atau mengambilalih sel tubuh manusia, dan mengubah seseorang menjadi zombie.
Kedua, klaim bahwa zombie apocalypse itu nyata, sebab Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) Amerika Serikat, memiliki laman website berjudul "zombie preparedness".
1. Vaksin mRNA tidak dapat mengubah seseorang menjadi zombie
Diberitakan Kompas.com, 28 November 2020, vaksin Covid-19 tipe mRNA merupakan jenis vaksin baru untuk melindungi manusia dari infeksi virus SARS-CoV-2.
Vaksin tersebut bekerja dengan cara memberikan instruksi (mRNA) kepada sel kekebalan untuk membuat bagian yang tidak berbahaya dari apa yang disebut sebagai "protein spike (paku)", yang ditemukan pada permukaan virus corona.
Untuk diketahui, protein spike berbentuk seperti paku/duri dan membuat virus corona penyebab Covid-19 dapat menancap dengan lebih mudah pada sel.
Vaksin tipe mRNA bekerja dengan skema sebagai berikut:
Untuk diketahui, pembuatan vaksin mRNA tidak menggunakan virus hidup penyebab Covid-19. Vaksin tipe mRNA juga tidak pernah memasuki inti sel, tempat DNA atau materi genetik disimpan.