Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona 4 April: 10 Negara Kasus dengan Kasus Tertinggi | Gelombang Keempat Hantam Iran

Kompas.com - 04/04/2021, 07:45 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Sejauh ini, lebih dari 1,9 juta warga Iran dilaporkan positif terinfeksi Covid-19 sejak kasus pertama diumumkan Teheran pada Februari 2020.

Angka kematian mencapai 63.000 orang.

Gelombang keempat Covid-19 ini, menurut pejabat di Kementerian Kesehatan, terjadi dua minggu setelah perayaan Nowruz, perayaan tahun baru Iran pada 20 Maret yang diikuti libur panjang.

Baca juga: 6 Vaksin yang Digunakan untuk Vaksinasi Virus Corona di Indonesia

Polandia

Polandia mencatat 28.073 kasus baru virus corona yang dikonfirmasi dan 571 kematian lebih lanjut selama 24 jam terakhir.

Dilansir dari The Guardian, penambahan tersebut mengalami penurunan dibandingkan 30.546 kasus Covid-19 pada Jumat (2/4/2021).

Menurut data dari Kementerian Kesehatan Polandia, ada 32.260 pasien Covid-19 rawat inap, naik dari 31.955 yang tercatat sehari sebelumnya.

Adapun 3.209 pasien menggunakan ventilator, dibandingkan total 4.176 ventilator yang tersedia.

Kementerian kesehatan juga melaporkan bahwa 467.178 orang berada di bawah karantina. Sejauh ini 1.945.994 orang telah pulih.

Baca juga: Daftar Lengkap Daerah Zona Hijau dan Merah Covid-19 di Indonesia

Perancis

Perancis melaporkan 5.273 orang berada di unit perawatan intensif karena terinfeksi Covid-19, Sabtu (3/4/2021). Jumlah ini naik 19 kasus dari hari sebelumnya.

Para dokter di wilayah Paris telah memperingatkan bahwa lonjakan infeksi virus corona dapat segera membanjiri unit perawatan intensif.

Dengan lebih dari 1.500 pasien saat ini berada di unit ICU di seluruh wilayah Paris, gelombang ketiga pandemi Covid-19 terbukti lebih brutal daripada yang pertama.

Secara nasional, tingkat hunian rumah sakit mendekati 90 persen, yang berarti petugas kesehatan hanya memiliki sedikit pilihan untuk membawa pasien mereka ke tempat lain.

Perancis juga melaporkan 213 kematian akibat virus corona lebih lanjut pada Sabtu, menjadikan penghitungan total sejak dimulainya pandemi menjadi 96.493.

Baca juga: Muncul Gejala PASC Usai Terinfeksi Covid-19, Ini Penjelasan Satgas IDI

Hongaria

Serikat Pekerja Guru Hongaria telah memperingatkan bahwa pembukaan kembali sekolah pada 19 April dapat mengakibatkan gelombang keempat infeksi virus corona di negara itu.

Hingga 11 April, 162.000 dari total 213.000 pekerja pembibitan serta guru sekolah dan taman kanak-kanak akan mendapatkan setidaknya suntikan pertama vaksin Covid-19,

Hongaria melaporkan 242 kematian lebih lanjut akibat virus corona pada Sabtu, sementara ada 8.637 infeksi baru yang terdaftar.

Sejauh ini 2.235.731 orang di negara itu telah menerima suntikan pertama, sementara 891.002 lainnya telah divaksinasi penuh.

Jumlah infeksi aktif meningkat menjadi 242.308, sementara rumah sakit merawat 11.383 pasien Covid-19, 1.437 di antaranya membutuhkan bantuan pernapasan.

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 untuk April 2021 Menipis, Berapa yang Sudah Menerima Vaksin?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com