Panel keamanan vaksin Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menganggap bahwa manfaat vaksin Covid-19 yang dikembangkan AstraZeneca lebih besar daripada risikonya.
Oleh karena itu, direkomendasikan agar vaksinasi dengan vaksin tersebut dilanjutkan.
WHO menyebutkan, Komite Penasihat Global untuk keamanan vaksin sedang menilai dengan cermat data keamanan terbaru yang tersedia untuk vaksin AstraZeneva.
“Begitu peninjauan selesai, WHO akan segera mengomunikasikan temuan itu kepada publik,” ujar WHO seperti dikutip dari CNA, Kamis (18/3/2021).
“Saat ini WHO menganggap bahwa manfaat vaksin AstraZenca lebih besar daripada risikonya, dan merekomendasikan agar vaksinasi dilanjutkan,” lanjut dia.
Sebelumnya, sejumlah negara di Eropa telah menangguhkan penggunaan vaksin AstraZeneca pada minggu ini di tengah kekhawatiran laporan pembekuan darah yang tidak biasa dari penerima vaksinasi.
Europa Medicines Agency (EMA) menyampaikan tengah menyelidiki laporan 30 kasus kelainan darah yang tidak biasa dari 5 juta penerima vaksin AstraZeneca.
Secara total, sebanyak 45 juta tembakan Covid-19 telah dikirim ke seluruh wilayah Eropa.
Meski demikian, Kepala Regulator UE Emer Cooke menuturkan, ia tidak melihat alasan untuk mengubah rekomendasi terhadap AstraZenca, salah satu dari empat vaksin yang telah disetujui untuk digunakan.
Sebagai informasi, WHO mendaftarkan vaksin AstraZeneca dan Universitas Oxford untuk penggunaan darurat pada bulan lalu.
Hal ini memperluas akses suntikan yang relatif murah di negara-negara berkembang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.