Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona di Dunia 20 Januari: 96 Juta Kasus | Program Vaksinasi Covid-19 di Palestina dengan Sputnik | 400.000 Kematian di AS

Kompas.com - 20/01/2021, 09:06 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Kasus virus corona di Indonesia tercatat juga mengalami peningkatan, baik dari jumlah kasus, sembuh, maupun yang meninggal dunia.

Hingga Selasa (19/1/2021) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 10.365. Sehingga jumlahnya saat ini menjadi 927.380 orang.

Sedangkan untuk kasus sembuh, juga ada penambahan sebanyak 8.013 orang.

Baca juga: Test Positivity Rate Indonesia Termasuk yang Tertinggi, Apa Artinya?

Penambahan itu sekaligus menjadikan total pasien yang telah sembuh menjadi 753.948 orang.

Namun, pasien yang meninggal dunia karena infeksi Covid-19 ini juga ikut bertambah sebanyak 308 orang.

Maka, jumlah pasien yang meninggal dunia kini jumlahnya menjadi 26.590 orang.

Baca juga: 3 Negara yang Mulai Vaksinasi dengan Vaksin Sinovac, Mana Saja?

Amerika Serikat

Lebih dari 400.000 orang di Amerika Serikat (AS) meninggal akibat virus corona, menurut Universitas Johns Hopkins pada Selasa (19/1/2021).

Hal tersebut bersamaan dengan meningkatnya infeksi dan pasien yang harus dirawat di rumah sakit di negara-negara bagian di seluruh negeri.

Dengan jumlah kematian mencapai lebih dari 400.000, menjadikan AS sebagai negara pertama dengan tingkat kematian tertinggi di dunia.

Selain jumlah kematian, AS juga menjadi negara pertama dengan jumlah kasus tertinggi di dunia, yakni ada lebih dari 24,1 juta kasus.

Sementara itu, presiden terpilih AS, Joe Biden berjanji untuk menangani pandemi lebih serius daripada saat era Donald Trump.

Baca juga: Mengapa Covid-19 Lebih Mematikan pada Orang dengan Obesitas?

Rusia

Kandidat vaksin Covid-19 buatan Vector Institute, yang diberi nama EpiVacCorona, terbukti efektif 100 persen jika merujuk pada hasil uji klinis tahap awal.

Hal tersebut diumumkan oleh Badan pengawas kesehatan konsumen di Rusia, Rospotrebnadzor seperti dilansir dari Reuters, Selasa (19/1/2021).

Data uji klinis tahap I dan tahap II EpiVacCorona telah diumumkan ke publik sebelum uji klinis tahap III dimulai.

Baca juga: Saat Rusia Memulai Vaksinasi Sputnik V di Moskow...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com