Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi: Obat Multiple Sclerosis Dapat Kurangi Risiko Parah Covid-19

Kompas.com - 13/11/2020, 16:37 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Penelitian ini juga mengungkap efek samping yang paling umum terjadi adalah sakit kepala.

"SNG001, pengobatan yang telah dipelajari dan terbukti dapat ditoleransi dengan baik pada pasien dengan asma dan COPD, tampaknya juga dapat ditoleransi dengan baik pada pasien yang dirawat di rumah sakit dengan Covid-19," tulis para peneliti dalam penelitian tersebut.

Sementara itu keterbatasan dalam penelitian tersebut terkait jumlah pasien yang sedikit.

Menurut Nathan Peiffer-Smadja dan Yazdan Yazdanpanah, keduanya dari Rumah Sakit Bichat-Claude Bernard di Paris, obat SNG001 perlu uji klinis acak yang lebih besar.

"Keamanan interferon beta-1a nebulisasi akan menjadi perhatian khusus karena nebulisasi interferon belum memiliki izin pemasaran untuk indikasi apa pun," tulis Peiffer-Smadja dan Yazdanpanah.

Hal ini dianggap akan bermanfaat untuk menyelidiki apakah interferon beta-1a berdampak pada gejala Covid-19 yang berkepanjangan, terutama gejala paru.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Remdesivir, Obat Covid-19 yang Diberikan kepada Donald Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com