Update Corona Global: 30,3 Juta Kasus Positif, 949 Ribu Meninggal | Peringatan WHO atas Lonjakan Kasus di Eropa

KOMPAS.com - Sejak teridentifikasi akhir tahun lalu, saat ini penularan virus corona masih terus meluas di berbagai negara.

Melansir Worldometers, Jumat (18/9/2020) pukul 05.45 WIB, virus corona telah menginfeksi 30.310.388 orang di seluruh dunia.

Dari data tersebut, sebanyak 22.010.205 orang telah dinyatakan pulih dan negatif dari infeksi Covid-19.

Sementara itu, virus corona jenis baru ini telah menewaskan 949.702 orang secara global.

Kasus terbanyak

Berikut lima negara dengan kasus terkonfirmasi positif virus corona terbanyak di dunia.

1. Amerika Serikat

Amerika Serikat masih menjadi negara yang melaporkan kasus infeksi positif Covid-19 terbanyak di dunia.

Tercatat, kasus positif terinfeksi virus corona di negara ini mencapai 6.868.426 kasus.

Baca juga: Sinovac China Akan Uji Coba Vaksin Virus Corona pada Remaja dan Anak-anak

Kasus kematian tertinggi secara global akibat Covid-19 juga terjadi di AS, sebanyak 202.112 orang dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, negara berpopulasi 331.266.944 jiwa ini melaporkan sebanyak 4.145.471 kasus infeksi telah dinyatakan sembuh.

2. India

Kasus positif Covid-19 di India terus naik, terdapat 96.793 kasus baru harian pada Kamis (18/9/2020).

Saat ini, negara berpopulasi 1.381.826.521 jiwa ini menempati posisi kedua terkait jumlah kasus virus corona di dunia.

Di India kini tercatat kasus infeksi yang terjadi sebanyak 5.212.686 kasus dan mencatatkan 84.404 kasus kematian.

Dari total kasus infeksi yang ada, sebanyak 4.109.828 orang telah dinyatakan sembuh.

Baca juga: Perbedaan PM India Narendra Modi dan Trump di Tengah Dampak Krisis Virus Corona

3. Brazil

Brazil berada di posisi ketiga, negara dengan kasus infeksi virus corona terbanyak di dunia.

Sebanyak 4.455.386 kasus terkonfirmasi positif virus corona dilaporkan, dengan 3.753.082 di antaranya telah sembuh.

Negara berpopulasi 212.764.278 jiwa ini melaporkan 134.935 kasus kematian akibat virus corona.

4. Rusia

Berada di urutan keempat, Rusia melaporkan adanya 1.085.281 kasus positif terinfeksi virus corona, dengan penambahan 5.762 kasus baru harian.

Dari total kasus terkonfirmasi positif terpapar virus, sebanyak 895.868 orang telah dinyatakan sembuh.

Sementara itu, negara berpopulasi sebanyak 145.943.139 jiwa ini, melaporkan bahwa 19.061 orang telah meninggal dunia akibat terinfeksi virus SARS-CoV-2.

Baca juga: Klaster Covid-19 di Kementerian Dinilai Jadi Bukti Masih Ada Celah Penyebaran Virus

5. Peru

Peru menjadi negara kelima di dunia dengan kasus infeksi Covid-19 dengan sebanyak 744.400 kasus.

Negara berpopulasi 33.050.211 jiwa ini mencatatkan, sebanyak 587.717 kasus telah sembuh.

Infeksi Covid-19 ini telah menewaskan 31.051 orang di Peru.

Peringatan WHO atas lonjakan kasus di Eropa

Direktur Regional Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Hans Kluge memperingatkan lonjakan kasus virus corona di seluruh Eropa.

Dalam dua minggu terakhir, jumlah kasus baru meningkat dua kali lipat di lebih dari setengah negara anggota Eropa.

"Kami menghadapi situasi yang sangat serius terjadi di hadapan kami," ujar dia dilansir dari BBC, Jumat (18/9/2020).

Saat jumlah infeksi yang dikonfirmasi di seluruh dunia merangkak ke angka 30 juta, lebih dari 942.000 orang telah meninggal dunia sejak virus muncul di China akhir tahun lalu.

Kluge menjelaskan 300.000 infeksi baru dilaporkan terjadi di seluruh Eropa pada minggu lalu, dengan kasus mingguan telah melebihi yang dilaporkan selama puncak gelombang pertama pada Maret lalu.

"Meski angka-angka ini mencerminkan pengujian yang lebih komprehensif, itu juga menunjukkan tingkat penularan yang mengkhawatirkan di seluruh wilayah," ujar dia.

Kluge menambahkan, peningkatan ini menjadi sebuah peringatan bagi semuanya.

Orang dewasa tidak begitu terdampak parah jika terinfeksi virus, di mana ini menjadi proporsi terbesar dari kasus virus corona yang tercatat baru-baru ini.

Terdapat kekhawatiran akan adanya lebih banyak kasus penyakit serius jika virus menyebar ke kelompok orangtua dan kelompok rentan.

Menurut WHO, ada lima juta kasus yang dikonfirmasi dan lebih dari 228.000 kematian di seluruh Eropa sejak pandemi dimulai.

Baca juga: Dampak Virus Corona, Wali Kota New York dan 495 Stafnya Bakal Dirumahkan