KOMPAS.com - Arizona, negara bagian Amerika Serikat, sedang mempertimbangkan dua opsi untuk menambah anggaran pendidikan.
Melansir Reuters, Sabtu (22/8/2020), opsi pertama adalah dengan meningkatkan pungutan pajak orang-orang yang berpenghasilan tinggi.
Sementara yang kedua, melegalkan penggunaan ganja untuk tujuan rekreasi dan mengambil pajak untuk menambah anggaran pendidikan.
Dua opsi ini diharapkan bisa memberi pemasukan hingga 940 juta dolar AS atau setara Rp 13,8 triliun.
Sekretaris Negara Bagian Arizona, Katie Hobbs, mengatakan kedua opsi tersebut sudah memenuhi semua persyaratan yang dibutuhkan.
Keduanya akan ditempatkan pada pemungutan suara 3 November mendatang.
Baca juga: INFOGRAFIK: Di Balik Ganja yang Melenakan...
Terkait peningkatan pungutan pajak, Arizona akan menarik tambahan sebesar 3,5 persen.
Mereka yang akan dipungut pajak tambahan yakni individu dengan penghasilan di atas 250.000 dolar AS per tahun dan rumah tangga yang berpenghasilan di atas 500.000 dolar AS per tahun.
Uang yang didapat dari pajak tersebut akan digunakan untuk menggaji guru dan tenaga pendukung, memberikan program pelatihan, dan juga beasiswa untuk belajar di Arizona Teacher's Academy.
Sebelumnya, proposal serupa pernah ditolak untuk masuk dalam pemungutan suara pada 2018 oleh Pengadilan Tinggi Arizona karena permasalahan tata bahasa pada deskripsinya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.