wisuda but drive thru pic.twitter.com/OlX9G0JQ01
— Lolita Lavietha ?????????????? (@lavivrie) June 27, 2020
Namun demikian, dengan pandemi Covid-19 yang masih terjadi, wisuda luring dilakukan hanya bagi perwakilan wisudawan saja.
Adapun perwakilan pada wisuda luring 27 Juni kemarin berjumlah 15 orang dan dipilih dari mahasiswa-mahasiswa dengan prestasi tertentu seperti cumlaude.
"Kemudian, mahasiswa yang memiliki reputasi internasional dan mahasiswa yang berasal dari negara-negara asing," jelas dia.
Baca juga: Mengintip Program KKN UNS di Tengah Pandemi Corona...
Selain kriteria itu, wisudawan luring juga harus merupakan mahasiswa yang berada di Solo.
"Jangan sampai cumlaude terbaik, tetapi di luar Solo kemudian datang untuk wisuda saja. Kami mencegah itu," tambahnya.
Selain 15 wisudawan yang menjadi perwakilan untuk wisuda luring, ada 314 wisudawan lain yang tetap menjalani wisuda secara daring yaitu di rumah.
"Kemudian, pemindahan kuncir di rumah itu dilakukan orang tua wali atau orang-orang terdekat dan terkasih dengan para wisudawan/wisudawati," sambung Prof Jamal.
Baca juga: Mengenal Aplikasi Tuker Sampah Mahasiswa UNS yang Meraih Medali Perunggu di AI-JAM Japan 2019