Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kasus Virus Corona Meningkat Pesat dalam Sepekan, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 10/04/2020, 17:45 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penambahan kasus virus corona di seluruh dunia masih terus terjadi.

Secara global, di seluruh dunia tercatat ada 1.607.595 kasus, dengan jumlah kematian sebanyak 95.785 dan yang telah sembuh sebanyak 357.164, menurut data dari Worldometers, (10/4/2020).

Angka tersebut mengalami peningkatan yang cukup signifikan, terutama dalam sepekan terakhir.

Jika melihat data pada Jumat (3/4/2020), jumlah pasien kasus corona di dunia masih berada di angka 1.018.845 kasus.

Dengan demikian terdapat peningkatan hampir 600.000 kasus hanya dalam waktu satu minggu.

Baca juga: Epidemiolog: Cuaca dan Geografis Indonesia Tak Signifikan Hambat Penyebaran Corona

Masih akan meningkat

Mengenai kondisi itu, Epidemiolog Indonesia kandidat doktor dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan bahwa terjadinya tren kenaikan jumlah kasus lebih dari setengah juta dalam seminggu tidak mengejutkan.

"Secara global, sesuai prediksi tren masih akan meningkat mengingat angka reproduksi (Ro) dari covid masih di atas 1. Penyumbang terbesar saat ini memang dari Amerika Serikat karena peningkatan cakupan tes yang masif," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Jumat (10/4/2020). 

Epidemiolog yang sebelumnya ikut dalam tim penanganan virus flu burung di Indonesia itu, menambahkan bahwa angka pertambahan secara global masih akan terjadi sampai semua negara mengalami puncak gelombang pertama.

Selain itu, kemungkinan terjadinya gelombang kedua juga sangat dimungkinkan, mengingat sifat dari virus dengan nama resmi SARS-CoV-2 ini yang merupakan virus jenis baru bagi manusia.

Sehingga virus corona masih bisa berpotensi menginfeksi banyak orang karena proses kekebalan yang belum terbentuk terhadap virus baru ini. 

Baca juga: Melihat Perbandingan Jumlah Uji Tes Virus Corona di Indonesia dan Negara Lain

Proses penyebaran Covid-19

Update harian kasus virus corona global dari Universitas John Hopkins. screenshoot Update harian kasus virus corona global dari Universitas John Hopkins.

Secara pemahaman dasar teori epidemiologi dan pandemi, Covid-19 ini memiliki potensi besar menyebar di Indonesia.

Dasarnya adalah, Ro (angka reproduksi)-nya yang kemungkinan di Indonesia di antara 2 dan 3, atau satu pasien berpotensi menularkan virus corona ke 2 atau 3 orang lainnya.

"Sehingga dengan pola penambahan eksponensial ini, kita bisa perkirakan penambahan dalam setiap harinya," papar Dicky. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com