Kasus terbanyak sementara ini terdapat di DKI Jakarta, diikuti dengan Jawa Barat dan Banten.
Kementerian Kesehatan Singapura telah mengumumkan 23 kasus baru virus corona di negaranya pada Minggu, sehingga total mencapai 455 kasus.
Dilansir dari Straits Times, dari kasus baru ini, 18 di antaranya kasus impor yang telah melakukan perjalanan ke Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan dan negara ASEAN.
Pemerintah Singapura juga telah memperketat kontrol perbatasan dan melarang semua pengunjung jangka pendek dimulai pada Senin (23/3/2020) pukul 23.59.
Baca juga: Hasil SKD Pemprov Kalimantan Barat Telah Diumumkan, Ini Linknya
Kementerian Kesehatan Filipina pada hari Senin mengonfirmasi delapan kematian baru karena virus corona dan 16 kasus infeksi lainnya.
Hal itu membuat total kasus di Filipina menjadi 396 dengan 33 kematian, dilansir dari Reuters.
Filipina sendiri telah melakukan penguncian ibu kota Manila dari 15 Maret hingga 14 April untuk menahan laju penyebaran virus corona.
Kementerian Kesehatan Vietnam melaporkan 19 kasus baru virus corona pada hari Minggu, sehingga jumlah total kasus di sana menjadi 113.
Kendati demikian, Vietnam belum melaporkan kasus kematian akibat virus corona.
Otoritas Kesehatan Kamboja melaporkan dua kasus baru virus corona pada hari Senin, menjadikan totalnya menjadi 86.
"Kami belum menemukan bukti wabah komunitas, tetapi ada kemungkinan untuk itu," kata departemen Pengendalian Penyakit Menular Kamboja dalam unggahan Facebook.
Per Senin (23/3/2020), Brunei Darussalam telah melaporkan 88 kasus virus corona.
Sejauh ini ada 1.664 orang yang diperintahkan untuk menjalani karantina dan melakukan 2.468 tes laboratorium untuk Covid-19.
Baca juga: Potret Penanganan Virus Corona di Indonesia...
Timor Leste menjadi negara Asia Tenggara terakhir yang melaporkan kasus virus corona.
Departemen Kesehatan Timor Leste mengumumkan kasus pertama virus corona pada Sabtu (21/3/2020) yang menimpa seseorang yang baru saja kembali dari luar negeri.
Kementerian itu mengatakan pasien hanya memiliki sedikit risiko bagi publik, karena ia segera berkonsultasi dengan dokter setelah menunjukkan gejala coronavirus.
"Dia mengisolasi dirinya segera setelah menghubungi dokter," kata kementerian itu dalam sebuah pos resmi di Facebook, dilansir dari Reuters.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.