Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Terbaru Virus Corona: 1.873 Meninggal, 73.429 Orang Terinfeksi

Kompas.com - 18/02/2020, 08:47 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jumlah kasus akibat wabah virus corona di dunia terus mengalami peningkatan tiap harinya.

Hingga Selasa pukul 08.00 (18/2/2020), dilansir SCMP, tercatat 73.429 kasus virus corona atau Covid-19 yang telah terkonfirmasi dari seluruh dunia.

Jumlah kematian dari seluruh dunia mencapai 1.873 kematian. Namun yang sembuh mencapai 10.615 orang.

Kematian di luar China sebanyak 5 orang. Berasal dari Jepang, Hong Kong, Taiwan, Perancis, Filipina masing-masing 1 orang.

Sedangkan kematian di China saja 1.868 orang.

Baca juga: Mewabah di Puluhan Negara, Ini Mitos dan Fakta soal Virus Corona

Di Provinsi Hubei

Otoritas kesehatan di provinsi Hubei China pada hari Selasa melaporkan 1.807 kasus virus corona baru dan 93 kematian.

Hal itu membuat jumlah total di episentrum wabah masing-masing menjadi 59.989 dan 1.789, pada tengah malam pada hari Senin (17/2/2020).

Provinsi mengumumkan 1.933 kasus baru dan 100 kematian sehari sebelumnya.

Kasus dan negaranya

Berikut ini jumlah kasus beserta negara yang telah mengonfirmasi virus corona berdasarkan data SCMP:

  1. Daratan China: 72.446 kasus
  2. Singapura: 77 kasus
  3. Hong Kong: 58 kasus
  4. Jepang: 619 kasus
  5. Thailand: 35 kasus
  6. Korea Selatan: 30 kasus
  7. Malaysia: 22 kasus
  8. Taiwan: 22 kasus
  9. Jerman: 16 kasus
  10. Vietnam: 16 kasus
  11. Australia: 15 kasus
  12. AS: 15 kasus
  13. Perancis: 12 kasus
  14. Inggris: 9 kasus
  15. Uni Emirat Arab: 9 kasus
  16. Kanada: 8 kasus
  17. Italia: 3 kasus
  18. Filipina: 3 kasus
  19. India: 3 kasus
  20. Rusia: 2 kasus
  21. Spanyol: 2 kasus
  22. Nepal: 1 kasus
  23. Kamboja: 1 kasus
  24. Belgia:1 kasus
  25. Finlandia: 1 kasus
  26. Swedia: 1 kasus
  27. Mesir: 1 kasus
  28. Sri Lanka: 1 kasus

Baca juga: 6 Hal yang Perlu Diketahui soal Virus Corona, Apa Saja?

Penumpang kapal Diamond Princess

Dilansir CNN (18/2/2020), sebanyak 99 kasus baru dikonfirmasi dari kapal pesiar Diamond Princess yang dikarantina di Jepang sejak beberapa waktu lalu.

Empat belas orang dievakuasi dari kapal pesiar Diamond Princess dan diterbangkan kembali ke Amerika Serikat dengan penerbangan charter dinyatakan positif virus coronavirus baru.

Hal itu disampaikan melalui pernyataan dari Departemen Luar Negeri AS bersama Health and Human Service.

Lebih dari 300 orang penumpang yang dipindahkan dari kapal pada Minggu (16/2/2020) dan terbang ke pangkalan militer di Amerika Serikat.

Sementara AS sedang mengevakuasi warganya dari kapal, negara-negara lain belum mengatakan apakah mereka akan melakukan hal yang sama.

Ada 74 warga negara Inggris di kapal, tetapi pemerintah Inggris belum mengumumkan apakah mereka akan melakukan layanan yang sama untuk warga negara mereka.

Baca juga: Otoritas Kesehatan China Sebut Virus Corona Bisa Menular Melalui Sentuhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

Tren
Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Tren
Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Tren
Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Tren
4 Dokumen yang Dibawa Saat UTBK SNBT 2024 Gelombang 2, Apa Saja?

4 Dokumen yang Dibawa Saat UTBK SNBT 2024 Gelombang 2, Apa Saja?

Tren
Pj Gubernur Jabar Perketat Pelaksanaan Study Tour, Simak Aturannya

Pj Gubernur Jabar Perketat Pelaksanaan Study Tour, Simak Aturannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com