Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Demo Besar Dunia Menentang Invasi AS ke Irak

Kompas.com - 15/02/2020, 08:51 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini 17 tahun lalu, tepatnya 15 Februari 2003, terjadi gelombang unjuk rasa di berbagai negara di dunia menentang serangan Amerika Serikat terhadap Irak.

Dimulai dari Sydney, Australia, demo tersebut bersambung seperti estafet ke 650 kota di sejumlah negara.

Diberitakan Harian Kompas, 17 Februari 2003, demo bersejarah itu menyuarakan "Dunia Menolak Perang! Jangan Serang Irak".

Demo anti-perang itu disebut sebagai salah satu demo demo perdamaian global terbesar dalam sejarah dan melibatkan sekitar 11,5 juta orang.

United for Peace & Justice (UPJ) selaku penyelenggara demo anti-perang itu bahkan menyebut demo itu sebagai yang terbesar di dunia.

UPJ adalah koalisi dari sekitar 200 kelompok pencinta damai dunia, yang menggalang berbagai organisasi di AS dan dunia untuk mengorganisasi jaringan penentangan perang atas Irak.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Gunung Kelud Meletus, Lumpuhkan Sejumlah Kota

Demo di penjuru dunia

Di Sydney, aksi unjuk rasa itu dikatakan sebagai yang terbesar di Australia setelah Perang Vietnam.

Sementara di Berlin, demo tersebut disebut sebagai yang terbesar di Jerman sejak Perang Dunia II.

Bahkan, di Israel pun sekitar 3.000 orang Yahudi dan Arab melakukan aksi protes di Tel Aviv.

Di Afrika Selatan, ribuan demonstran, termasuk anggota kabinet pemerintahan memadati jalanan di Cape Town.

Protes dilakukan pula di Hollywood-diikuti warga dan bintang film. Protes di sana dipimpin aktor Martin Sheen.

"Tolak Perang atas Irak" dan "Tidak ada tetesan darah demi minyak" adalah bunyi spanduk dalam demonstrasi itu, yang dihadiri oleh 254.000 demonstran di Sunset Boulevard, Hollywood.

Di New York, peraih Nobel Perdamaian Uskup Desmond Tutu berpidato di depan massa. "Anda tidak akan pernah bisa meraih kedamaian yang sejati dengan kekuatan senjata."

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Meteorit Sikhote-Alin Jatuh di Siberia, Rusia

Sambutan Irak

Harian Kompas, 17 Februari 2003 memberitakan, Irak menyambut gembira aksi demo di dunia yang menentang serangan AS ke Irak.

Demo tersebut menandakan kemenangan Irak serta kekalahan dan terpojoknya AS.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com