Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Isu Kesehatan Sepanjang 2019: Soal Kopi Instan hingga Radiasi Ponsel

Kompas.com - 18/12/2019, 10:46 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah informasi tentang kesehatan beredar di media sosial dan aplikasi percakapan di tengah masyarakat sepanjang tahun 2019.

Beberapa di antaranya bahkan menjadi viral dan banyak mendapatkan perhatian masyarakat luas, karena info yang dibagikan sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Padahal, informasi tersebut belum dapat dipastikan kebenarannya, karena bukan bersumber langsung dari ahli atau orang yang kompeten di bidangnya.

Dan berikut ini beberapa info kesehatan viral yang sempat beredar luas sepanjang tahun 2019:

1. Bahaya makan saat berenang

Unggahan seorang anak meninggal dunia akibat makan sambil berenang beredar di media sosial Facebook pada Minggu (18/8/2019).Facebook Unggahan seorang anak meninggal dunia akibat makan sambil berenang beredar di media sosial Facebook pada Minggu (18/8/2019).

Seorang anak berinisial MRS dikabarkan meninggal di saat melakukan aktivitas renang. Ia diberikan makanan sushi di sela-sela berenang. 

Sesaat setelah itu, si anak keluar dari kolam dan terduduk lemas di kursi yang ada di samping kolam. Dikira kelelahan, rupanya sang anak sudah tidak lagi bernafas.

Oleh karena itu, memberi makan saat berenang pun disebut menjadi faktor penyebab kematian anak berusia 7 tahun ini, karena makanan disebut bisa masuk ke paru-paru.

Dokter spesialis olahraga, dr Michael Triangto, SpKO menjelaskan kemungkinan besar si anak mengalami tersedak.

Hal itu dikarenakan saluran nafas yang belum sempurna tertutup, kemudian masuk makanan yang dilanjutkan dengan kegiatan lain.

Padahal ketika kita makan, saluran pernafasan akan otomatis tertutup sehingga makanan akan masuk ke organ-organ pencernaan. Namun, tidak jika proses penutupan belum berjalan sempurna.

Akhirnya, makanan pun masuk ke paru-paru dan membuat tidak ada pasokan oksigen yang masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan kematian.

Baca juga: Viral Ramuan Bawang dan Garam untuk Sakit Gigi, Apa Kata Dokter?

2. Kopi instan sebabkan kolesterol dan hipertensi

Informasi yang beredar di Whatsapp Group mengenai dampak mengonsumsi kopi instan.Whatsapp group Informasi yang beredar di Whatsapp Group mengenai dampak mengonsumsi kopi instan.

Informasi soal kesehatan lainnya yang juga banyak dibagikan di tahun 2019 adalah bahaya meminum kopi instan yang disebut bisa sebabkan kolesterol dan hipertensi.

Tentu risiko ini baru akan muncul ketika sudah dikonsumsi dalam jangka waktu panjang. Apalagi jika kopi tersebut dicampurkan dengan creamer.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Tren
Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com