Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Alasan Jalan Kaki Jadi Olahraga Terbaik untuk Turunkan Berat Badan

KOMPAS.com - Jalan kaki adalah salah satu jenis olahraga yang bermanfaat untuk menurunkan berat badan.

Aktivitas satu ini termasuk olahraga paling baik untuk mencapai target berat badan di angka tertentu.

Kepala sains dari American Council on Exercise, Cedric Bryant, memastikan bahwa jalan kaki bisa membantu menurunkan berat badan.

“Ini adalah latihan aerobik berdampak rendah yang memungkinkan individu mengeluarkan energi dan membakar kalori,” kata Bryant, dilansir dari Today.

Beberapa orang merekomendasikan jalan kaki sebagai olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan karena sederhana dan mudah dilakukan.

Alasan jalan kaki olahraga terbaik turunkan berat badan

Saat Anda berjalan kaki, tubuh akan memberikan reaksi positif yang berdampak pada peningkatan kesehatan tubuh, termasuk penurunan berat badan.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut alasan jalan kaki menjadi olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan:

1. Meningkatkan hormon dan metabolisme tubuh

Olahraga jalan kaki meningkatkan kebugaran kardiovaskular dan pembakaran kalori. Sebab, otot akan bergerak aktif sehingga tubuh akan membakar kalori.

Dilansir dari Verywell Health, konsep kalori masuk dan kalori keluar hanyalah salah satu bagian dari pengelolaan berat badan.

Faktanya, pengelolaan berat badan adalah sistem yang kompleks dan berkaitan dengan hormon serta metabolisme tubuh.

Membakar lebih banyak kalori dari yang Anda konsumsi dapat menurunkan berat badan dalam jangka pendek.

Studi juga menemukan bahwa dalam jangka panjang, aktivitas jalan kaki yang dikombinasikan dengan perubahan pola makan bisa menurunkan berat badan.

Tak hanya itu, olahraga jalan kaki juga membantu mengecilkan ukuran pinggang, menurunkan presentase lemak tubuh, dan juga indeks massa tubuh (BMI).

2. Mempertahankan otot tanpa lemak

Menambahkan olahraga apa pun ke dalam rutinitas Anda, termasuk jalan kaki, dapat membantu mempertahankan otot tanpa lemak.

Hal ini penting karena ketika Anda menjalani defisit massa otot, lemak umumnya akan ikut berkurang.

Dikutip dari Healthline, mempertahankan otot tanpa lemak membantu mengurangi penurunan tingkat metabolisme yang sering terjadi saat berat badan turun.

3. Mengurangi lemak perut

Perut merupakan salah satu area tubuh yang banyak menyimpan lemak.

Pria dengan lingkar pinggang lebih besar dari 102 cm dan wanita dengan lingkar pinggang lebih besar dari 88 cm dianggap memiliki obesitas perut, yang berdampak pada risiko kesehatan.

Salah satu cara yang paling efektif untuk mengurangi lemak perut adalah dengan rutin melakukan olahraga aerobik, seperti berjalan kaki.

Penelitian menunjukkan, wanita obesitas yang berjalan kaki selama 50-70 menit sebanyak 3 kali seminggu selama 12 minggu, rata-rata mengurangi lingkar pinggang dan lemak tubuhnya.

4. Bisa dilakukan siapa saja

Jalan kaki merupakan olahraga yang bisa dilakukan oleh mereka yang masih remaja dan lanjut usia atau lansia.

Tidak seperti olahraga dengan intensitas berat, jalan kaki menawarkan alternatif berdampak rendah yang mengakomodasi berbagai kemampuan fisik.

Baik Anda seorang penggemar kebugaran atau seseorang yang baru memulai olahraga, jalan kaki adalah pilihan yang dapat dilakukan secara universal.

5. Mudah untuk konsisten

Menurunkan berat badan membutuhkan keteguhan yang tidak hanya sebentar. Karenany, konsistensi menjadi kunci untuk menurunkan berat badan, seperti dikutip dari Times of India.

Dalam hal ini, jalan kaki menjadi olahraga unggul dalam aksesibilitas dan kemudahan untuk dilakukan setiap hari.

Jalan kaki tidak memerlukan peralatan khusus atau komitmen waktu yang signifikan.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/16/063000365/6-alasan-jalan-kaki-jadi-olahraga-terbaik-untuk-turunkan-berat-badan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke