Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sering Dikira Sama, Apa Beda Rafflesia Arnoldii dan Bunga Bangkai?

KOMPAS.com - Media sosial TikTok ramai membahas soal perbedaan Rafflesia arnoldii dan bunga bangkai.

Banyak warganet yang mengira bahwa bunga Rafflesia arnoldii dan bunga bangkai adalah sama.

"Bunga bangkai sama rafflesia bedanya apa si? Kukisa sama," tulis pengguna TikTok.

"Beda ya kak sama bunga bangkai?" tanya pengguna lain.

Pertanyaan itu muncul ketika salah satu pengguna Tiktok mengunggah video soal aroma bunga Rafflesia arnoldii yang selama ini dikenal berbau busuk.

Lantas, apa perbedaan Rafflesia arnoldii dengan bunga bangkai?

Beda Rafflesia arnoldii dan bunga bangkai

Rafflesia arnoldii adalah tumbuhan parasit obligat yang terkenal karena karena memiliki bunga yang berukuran besar. Bahkan, bungi ini menjadi bunga terbesar di dunia.

Sementara bunga bangkai merupakan tumbuhan dari suku talas-talasan endemik dari Sumatera, Indonesia.

Bunga ini juga menjadi bunga terbesar di dunia meskipun catatan menyebutkan, kerabatnya, A. gigas dapat menghasilkan bunga setinggi 5 meter.

Dilansir dari buku Mengenal Aneka Macam Bunga Bangkai (2022) karya Gagan Harry, kesamaan dari kedua bunga tersebut, yakni sama-sama berbau busuk dan berukuran besar.

Namun, kedua bunga itu tidaklah sama. Berikut perbedaan Rafflesia arnoldii dan bunga bangkai:

1. Nama yang berbeda

Bunga rafflesia memiliki nama latin Rafflesia arnoldii yang terdiri dari 3 jenis, yakni:

  • Rafflesia gagutensis.
  • Rafflesia hasselti.
  • Rafflesia bengkuluensis.

Sementara bunga bangkai memiliki nama latin Amporphophallus dengan puluhan spesies.

Spesies yang paling terkenal adalah Amorphophallus titanum, Amorphophallus variabilis, dan Amirphophallu gigas.

2. Bentuk tanaman

Meskipun keduanya termasuk bunga raksasa, ukuran bunga bangkai dan Rafflesia arnoldii adalah berbeda.

Bunga rafflesia berukuran besar dan melebar ke samping. Di bagian tengah bunga itu terdapat lubang dan kelopaknya berwarna merah bata.

Sementara bunga bangkai menjulang tinggi ke atas dengan tonggol (spadix). Di bagian pelindungnya yang mekar disebut braktea.

3. Ukuran bunga

Tak hanya bentuknya yang berbeda, ukuran kedua bunga tersebut juga tidak sama.

Rafflesia memiliki diameter bervariasi, tergantung pada jenis. Umumnya, Rafflesia patma memiliki diameter sekitar 35-40 meter. Sementara diameter Rafflesia arnoldii mencapai 1 meter.

Sementara pada bunga bangkai yang mekar ukuran tingginya bisa mencapai 2,5 meter dengan lebar 1,5 meter.

4. Golongan tumbuhan

Rafflesia arnoldii dan bunga bangkai juga berasal dari golongan yang berbeda. Rafflesia merupakan golongan tumbuhan parasit dengan marga Rafflesiaceae.

Sebagai tumbuhan parasit, bunga ini hidup dengan menyerap nutrisi tanaman induk atau inangnya.

Sementara bunga bangkai berasal dari keluarga talas-talasan. Struktur tumbuhan ini lengkap, mulai dari umbu, batang, bunga, biji, dan akar yang mampu mencari makan sendiri.

5. Cara berkembang biak

Kedua bunga tersebut juga memiki cara berkembang biak yang berbeda.

Rafflesia arnoldii tumbuh dengan biji hasil pembuahan jantan dan betina. Namun, biji itu sulit ditemukan karena pembuahan harus terjadi di dalam satu tanaman yang mekar bersamaan dengan dua kelamin yang berbeda.

Sementara bunga bangkai tumbuh melalui biji bunga dan umbinya.

Jika dari biji, bunga bangkai membutuhkan puluhan tahun untuk tumbuh dan berbunga.

Namun, apabila dikembangbiakkan dari umbinya, bunga bangkai akan tubuh lebih cepat tergantung usia dari umbi yang ditemukan di hutan.

6. Jenis kelamin

Rafflesia memiliki dua jenis kelamin sehingga disebut bunga berumah dua.

Sementara bunga bangkai ada yang berkelamin jantan dan ada juga yang berkelamin betina.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/07/24/203000565/sering-dikira-sama-apa-beda-rafflesia-arnoldii-dan-bunga-bangkai-

Terkini Lainnya

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Tren
Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Tren
Pesawat Boeing 757 Milik Donald Trump Menabrak Pesawat Komersial di Bandara Florida

Pesawat Boeing 757 Milik Donald Trump Menabrak Pesawat Komersial di Bandara Florida

Tren
4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Sempat Tidur dengan Badan Penuh Bercak Darah

4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Sempat Tidur dengan Badan Penuh Bercak Darah

Tren
Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Tren
KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

Tren
11 Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Imbas Kecelakaan Bus di Subang

11 Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Imbas Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Pemerintah Wajibkan Semua Penduduk Ikut BPJS Kesehatan, Bagaimana jika Tidak Mampu?

Pemerintah Wajibkan Semua Penduduk Ikut BPJS Kesehatan, Bagaimana jika Tidak Mampu?

Tren
Berstatus DPO, Begini Ciri 3 Buronan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Berstatus DPO, Begini Ciri 3 Buronan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa Kali Pertama dan Sekarang

Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa Kali Pertama dan Sekarang

Tren
Mengenal Spesies Ikan Baru di Pegunungan Meratus, Punya Penis di Bawah Kepala

Mengenal Spesies Ikan Baru di Pegunungan Meratus, Punya Penis di Bawah Kepala

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke