Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benarkah Tidur Siang Singkat Bisa Membuat Tubuh Segar Kembali?

Unggahan tersebut dibuat oleh akun Twitter ini pada Minggu (23/7/2023).

"Lo kenal ga sama orang yang bisa tidur bentar 15 menit terus abis itu dia kayak oke udah seger lagi. saatnya menaklukan dunia,” tulis dalam unggahan.

Beberapa warganet memberikan komentar dalam cuitan tersebut.

"Namanya power nap gak sih? Aku banget...," kata akun ini.

"Ada banget. Teman kantor gue kalau jam istirahat habis makan, kan agendanya pada tidur. Mana sebelum tidur segala ngomong, 'tidur lelap no jutsu'. Selang 1 menit udah nyenyak. Tidur dapet 20-30 menit doang terus seger jalani hidup. Kok bisa?," ungkap akun ini.

Lantas, benarkah tidur siang singkat selama 15-30 menit bisa membuat seseorang menjadi segar kembali?

Penjelasan pakar

Praktisi Kesehatan Tidur dan Konsultan Utama Snoring & Sleep Disorder Clinic RS Mitra Kemayoran dr. Andreas Prasadja menjelaskan bahwa tidur siang singkat disebut power nap.

Ia membenarkan bahwa power nap bisa membantu seseorang kembali segar sehingga meningkatkan produktivitas kerjanya.

Namun, hal itu harus diimbangi dengan tidur yang cukup di malam hari.

"Power nap adalah tidur siang untuk menopang produktivitas seseorang, dengan catatan pada malam hari, tidur mereka sudah cukup," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (24/7/2023).

"Jadi bukan mekanisme untuk membayar utang tidur di malam hari atau menggantikan tidur di malam hari," tambahnya.

"Tidak akan berpengaruh, tetap akan kurang (bila seseorang begadang lalu melakukan power nap di hari berikutnya). Begadang tidurnya hanya 2-3 jam atau 5 jam itu sebenarnya masih kurang kalau untuk tidur di malam hari," jelasnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa siklus tidur di malam dan siang hari itu berbeda.

"Di malam hari, siklus tidur yang tidur ringan, sedang, dalam, dan tidur mimpi itu baru tercapai setelah 2 jam. Sedangkan di siang hari, satu siklusnya bisa tercapai dalam 15-20 menit," katanya lagi.

"Sehingga dalam konteks produktivitas, power nap itu disarankan untuk meningkatkan performa seseorang," tambahnya.

Andreas menuturkan bahwa kemampuan otak atau performa otak untuk bekerja membutuhkan konsentrasi, daya ingat, kreativitas, ketelitian, stabilitas emosi, dan kemampuan mengambil keputusan, di mana semua itu hanya bisa dibangun saat keadaan tidur.

"Nah, makanya yang utama adalah tidur malam yang komplit atau penuh yang berkisar 7-9 jam. Sementara, power nap adalah tambahan dan bukan menggantikan waktu tidur yang kurang," ungkapnya.

Kapan waktu terbaik untuk tidur siang?

Menurut Andreas, orang dewasa memiliki kemampuan tidur siang yang hanya berkisar antara 15-20 menit.

"Dan bila masih bisa tidur 2-3 jam di usia dewasa justru menjadi pertanyaan apakah mereka memiliki masalah kesehatan lain atau mereka kurang tidur di malam hari," ujarnya.

"Kalau orang dewasa sebenarnya sudah tidak bisa tidur lama-lama di siang hari," sambungnya.

Berbeda dengan orang dewasa muda yang berada di kisaran usia 20 tahunan, di mana mereka masih bisa tidur 2-3 jam di siang hari.

Lantas, kapan waktu terbaik melakukan power nap untuk mengembalikan performa tubuh?

"Sekitar jam makan siang kantor, sekitar jam 12 siang setelah makan siang," kata dia.

"Makan sebentar, selebihnya digunakan untuk tidur siang 15-20 menit," tambahnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/07/24/154500865/benarkah-tidur-siang-singkat-bisa-membuat-tubuh-segar-kembali-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke