Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Warganet Pertanyakan Harga Tiket Kereta Lebih Mahal dari Pesawat, Kok Bisa?

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan harga tiket pesawat lebih murah dari kereta api (KA), ramai di media sosial.

Hal tersebut bermula dari video singkat yang diunggah akun Twitter ini sebagaimana dilihat Kompas.com, Kamis (6/7/2023).

Dalam video, pengunggah membandingkan harga tiket KA Argo Dwipangga rute Stasiun Gambir-Stasiun Solo Balapan dengan Super Air Jet rute Bandara Soekarno Hatta-Bandara Adi Soemarmo.

Moda transportasi yang dibandingkan adalah KA Argo Dwipangga kelas eksekutif dengan Super Air Jet, maskapai yang menawarkan penerbangan dengan biaya terjangkau.

Dapat dilihat bahwa harga tiket yang tertera pada KA Argo Dwipangga Rp 585.00, sementara harga tiket Super Air Jet Rp 446.900.

Dari perbandingan harga tiket tersebut, pengunggah kemudian mengeluhkan harga tiket kereta yang menurutnya semakin mahal.

"Ada yang sama ngerasa harga tiket kereta sekarang makin makin," tulis pengunggah.

Warganet bandingkan kenyamanan naik kereta dan pesawat

Warganet yang mengetahui harga tiket pesawat lebih murah dari kereta kemudian memberikan komentar mereka.

Sebagian dari mereka menilai harga tiket kereta lebih mahal dari pesawat karena moda transportasi ini menawarkan kenyamanan dan kepraktisan.

Tidak sedikit pula warganet yang lebih memilih menaiki kereta karena merasa lebih aman walau harga tiket lebih mahal.

"gw ttep pilih kereta walau lama. karena merasa lebih aman. klau peswat udh kaya pasrah nyawa aja," ujar akun ini.

"simplenya gini ada 2 tipe org yg satu pengen cepet sampe tujuan, yang kedua ingin menikmati perjalanan, kalo buat aku yg berpergian ga dikejar waktu," tulis akun ini.

"udh ga heran KAI mh bayar mahal kelas ekonomi," timpal akun yang lain.

Lantas, apa kata PT Kereta Api Indonesia (KAI) soal hal tersebut?

Penjelasan KAI

VP Public Relations KAI Joni Martinus buka suara soal unggahan warganet yang menyebutkan harga tiket kereta lebih mahal dari pesawat.

Ia menjelaskan bahwa tarif KA Argo Dwipangga termasuk dalam KA Komersial yang sifatnya fluktuatif menyesuaikan dengan demand dari pelanggan.

"Tarifnya juga kami pastikan selalu berada dalam Tarif Batas Bawah (TBB) - Tarif Batas Atas (TBA) yang telah ditetapkan," kata Joni kepada Kompas.com, Kamis (6/7/2023).

Penetapan harga tiket kereta

Joni menerangkan bahwa penetapan harga tiket kereta juga didasarkan pada kereta tertentu yang termasuk Public Service Obligation (PSO).

Kereta yang termasuk PSO, jelas Joni, tarifnya selalu tetap sesuai dengan tarif yang telah ditentukan oleh pemerintah.

Lebih lanjut, Joni juga mengtakan, KA masih menjadi pilihan masyarakat lantaran ketepatan waktu kereta api yang mencapai 99,6 persen.

Di sisi lain, kereta menawarkan keunggulan berupa stasiun-stasiun yang berada di pusat kota.

"Sehingga dapat menyimpan waktu pelanggan untuk menuju stasiun keberangkatan juga pada saat melanjutkan perjalanan setelah tiba di stasiun tujuan," tutur Joni.

KAI berikan tarif khusus

Soal harga tiket kereta yang dinilai warganet semakin naik, Joni menyampaikan bahwa KAI memberikan alternatif untuk pelanggan.

Pertama, KAI menjual tiket ke berbagai tujuan dalam berbagai kelas dan subkelas supaya pelanggan dapat memilih tarif yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan.

Di sisi lain, KAI juga menyediakan tarif khusus sehingga pelanggan dapat membeli tiket dengan tarif lebih murah khusus untuk rute dan kereta tertentu.

"Tiket dapat dibeli melalui aplikasi KAI Access atau loket stasiun mulai 2 jam sebelum keberangkatan," terang Joni.

Selain itu, Joni menyampaikan, KAI juga rutin menyediakan event promo diskon tiket serta menyediakan tarif reduksi bagi lansia, infant, wartawan, dan berbagai instansi lainnya.

Tanggapan Super Air Jet

Terpisah, Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro belum mau berbicara banyak soal harga tiket Super Air Jet yang lebih murah ketimbang KA Argo Dwipangga.

Saat dikonfirmasi, ia mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan terlebih dahulu.

"Saya akan cek pada video tersebut," katanya kepada Kompas.com, Kamis (7/6/2023).

https://www.kompas.com/tren/read/2023/07/06/190000265/warganet-pertanyakan-harga-tiket-kereta-lebih-mahal-dari-pesawat-kok-bisa-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke