Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Segera ke Dokter Saat Gejala Kolesterol Tinggi Ini Muncul di Kaki!

Namun jika kadarnya melebihi normal, maka kolesterol justru dapat meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit yang dapat memicu kematian, seperti serangan jantung dan stroke.

Kolesterol tinggi sendiri bisa dipicu oleh banyak hal, salah satunya pola makan yang terlalu banyak mengonsumsi daging yang sarat lemak.

Seringkali, seseorang tidak menyadari bahwa dirinya menderita kolesterol tinggi lantaran tak ada gejala atau gejalanya sangat samar.

Nah di momen selepas Idul Adha atau setelah Anda berpesta daging, sebaiknya segera cermati adakah gejala kolesterol tinggi yang muncul di kaki.

Gejala kolesterol tinggi di kaki

Berikut lima gejala kolesterol tinggi yang muncul di kaki:

1. Klaudikasi

Dikutip dari Times of India, klaudikasi atau nyeri otot adalah salah satu gejala utama yang dapat dilihat di kaki jika Anda menderita kolesterol tinggi.

Kondisi ini ditandai dengan nyeri, kram, dan kelelahan pada otot kaki, yang sering terjadi setelah berjalan dalam jarak tertentu dan hilang saat beristirahat.

Nyeri ini paling banyak dirasakan di betis, paha, bokong, pinggul, dan kaki, serta rasa sakitnya semakin parah dari waktu ke waktu.

2. Kaki dan tungkai dingin

Merasa dingin pada kaki saat cuaca sedang panas merupakan indikasi lain Anda menderita kolesterol tinggi.

Hal itu karena kolesterol tinggi menyebabkan timbulnya penyakit arteri perifer atau kondisi tersumbatnya aliran di pembuluh darah karena plak.

Kondisi ini mungkin tidak menggangu pada awalnya, namun dapat berlangsung semakin parah seiring berjalannya waktu.

3. Perubahan warna dan tekstur kulit

Ketika aliran darah tersumbat, hal itu akan memengaruhi fungsi keseluruhan dan tekstur kulit.

Kurangnya aliran oksigen dan nutrisi dalam darah yang tidak mencapai kulit dengan baik, akan mengubah warna kulit.

Bila menderita kolesterol tinggi, kulit cenderung menjadi sangat kering dan berwarna sedikit kekuningan.

4. Kram di malam hari

Kram yang intens di malam hari juga bisa menjadi gejala kolesterol tinggi. Dilansir dari Times of India (2022), kolesterol tinggi akan merusak arteri tungkai bawah. Kondisi tersebut akan semakin parah pada malam hari saat kita tidur.

Orang dengan PAD (penyakit arteri perifer) mungkin mengalami kram atau kejang saat tidur, paling sering di tumit, kaki depan, atau jari kaki.

Duduk dengan kaki menjuntai bisa menjadi pilihan untuk meredakan kram ini, yang memungkinkan gravitasi membantu aliran darah ke kaki.

5. Luka di kaki yang tak kunjung sembuh

Tak hanya diabetes saja yang bisa menyebabkan luka di kaki tak mudah sembuh.

Kolesterol tinggi pun memiliki gejala ulkus kaki atau luka terbuka di kaki yang tidak kunjung sembuh.

Tanpa pengobatan, ulkus jenis ini dapat terus berulang dan terjadi karena sirkulasi darah yang buruk.

Bisul yang tidak kunjung sembuh atau sembuh dengan sangat lambat dapat menandakan bahwa kolesterol tinggi menghentikan aliran darah ke kaki Anda.

Nah itulah lima gejala kolesterol tinggi yang muncul di kaki.

Ketika lima gejala itu muncul, biasanya tingkat kolesterol sudah cukup tinggi, sehingga Anda sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter untuk memperoleh penanganan yang tepat. 

https://www.kompas.com/tren/read/2023/06/30/080000565/segera-ke-dokter-saat-gejala-kolesterol-tinggi-ini-muncul-di-kaki-

Terkini Lainnya

Manfaat Mengonsumsi Karbohidrat Setelah Olahraga

Manfaat Mengonsumsi Karbohidrat Setelah Olahraga

Tren
17 Aturan Aneh yang Ada di Korea Utara, Melanggar Bisa Dihukum Mati

17 Aturan Aneh yang Ada di Korea Utara, Melanggar Bisa Dihukum Mati

Tren
UKT Tahun Ini Batal Naik, Bagaimana Mahasiswa yang Telanjur Bayar?

UKT Tahun Ini Batal Naik, Bagaimana Mahasiswa yang Telanjur Bayar?

Tren
Parade 6 Planet Berbaris Sejajar 3-4 Juni 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

Parade 6 Planet Berbaris Sejajar 3-4 Juni 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

Tren
Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Tren
Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Tren
Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Tren
Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Tren
Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Tren
Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Tren
Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Tren
Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke