Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sering Dianggap Sama, Berikut Perbedaan Flu dan Pilek

KOMPAS.com - Flu dan pilek adalah penyakit pernapasan menular yang sering kali dianggap sama, karena memiliki beberapa gejala yang mirip.

Namun, flu dan pilek merupakan dua masalah kesehatan yang berbeda dan disebabkan oleh virus yang berbeda.

Dilansir dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), flu hanya disebabkan oleh virus influenza, sedangkan pilek dapat disebabkan oleh sejumlah virus seperti rhinovirus, parainfluenza, dan coronavirus musiman.

Perlu dicatat bahwa, coronavirus musiman di sini bukanlah SARS-CoV-2 yang menyebabkan COVID-19.

Di sisi lain, pilek umumnya tidak mengakibatkan masalah kesehatan yang serius. Namun flu bisa saja mengakibatkan komplikasi yang serius, seperti pneumonia atau infeksi bakteri.

Banyak orang yang mengalami flu akan sembuh dalam beberapa hari atau kurang dari dua minggu. Namun dalam beberapa kasus, penderita flu dapat mengalami komplikasi serius.

Sinus dan infeksi telinga adalah contoh komplikasi sedang dari flu. Sedangkan komplikasi seriusnya bisa berupa pneumonia yang dapat diakibatkan oleh infeksi virus flu atau koinfeksi virus flu dan bakteri.

Kemungkinan komplikasi serius lainnya yang dipicu oleh flu antara lain:

  • Radang jantung (miokarditis)
  • Radang otak (ensefalitis)
  • Radang pada jaringan otot (myositis, rhabdomyolysis)
  • Kegagalan multi-organ, seperti gagal napas dan gagal ginjal

Selain itu, infeksi virus flu pada saluran pernapasan dapat memicu respons peradangan ekstrem dalam tubuh dan dapat menyebabkan sepsis.

Flu juga dapat memperburuk masalah kesehatan kronis lain. Misalnya, penderita asma bisa mengalami serangan asma saat sedang flu, atau penderita penyakit jantung kronis dapat mengalami kondisi yang lebih buruk akibat flu.

Secara umum, flu lebih buruk daripada pilek dan gejalanya bisa lebih intens. Dilansir dari Healthline, berikut adalah perbedaan gejala antara flu dan pilek.

1. Gejala flu

Gejala yang mungkin Anda alami ketika flu meliputi:

2. Gejala pilek

Ketika pilek, Anda mungkin akan mengalami gejala seperti berikut:

  • Hidung meler atau tersumbat
  • Sakit tenggorokan
  • Bersin
  • Batuk
  • Sakit kepala atau badan
  • Kelelahan ringan

Gejala pilek sering kali datang secara bertahap selama beberapa hari dan lebih ringan daripada flu.

Pilek biasanya akan sembuh dalam 7 hingga 10 hari, meski gejalanya bisa bertahan hingga 2 minggu.

Sedangkan gejala flu, bisa datang dengan cepat dan lebih parah. Flu juga biasanya bertahan 1 hingga 2 minggu.

Karena flu dan pilek memiliki gejala yang mirip, sulit membedakan keduanya berdasarkan gejala saja. Sehingga pemeriksaan atau tes diperlukan mengetahui apakah seseorang menderita flu atau hanya pilek.

Oleh karena itu, temui dokter untuk menjalani pemeriksaan paling tidak pada 48 jam pertama setelah menunjukkan beberapa gejala di atas.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/02/24/120100765/sering-dianggap-sama-berikut-perbedaan-flu-dan-pilek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke