Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bandung Barat Gelontorkan Dana Rp 2,4 Miliar untuk Bantu UMKM

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan mengatakan, bantuan untuk para pelaku UMKM tersebut bertujuan agar mereka bisa "naik kelas".

"Pemkab Bandung Barat sudah memberikan atau menggelontorkan bantuan senilai Rp 2,4 miliar untuk pelaku-pelaku UMKM," ujar Hengky Kurniawan, dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Minggu (26/9/2021).

Hengky berharap anggaran atau bantuan tersebut bisa digunakan sebaik mungkin.

Sebab, jika UMKM sudah naik kelas, nantinya mereka bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Bandung Barat.

Terkait hal ini, pihaknya mencontohkan, sudah ada UMKM di Bandung Barat yang sukses dan bisa mempekerjakan masyarakat di sekitarnya. Sehingga, peluang lapangan pekerjaan bisa terbuka lebar dengan adanya UMKM tersebut.

"Sebagai contoh, kemarin ada UMKM yang omzet-nya Rp 3 miliar, permintaannya begitu banyak, sehingga penyerapan tenaga kerjanya juga lumayan untuk kampung sekitar," katanya.

Intinya, kata Hengky, pihaknya berharap bahwa UMKM yang menerima bantuan itu bisa mempergunakan uangnya sebaik mungkin untuk pengembangan usahanya agar bisa naik kelas.

"Intinya, saya berharap UMKM yang menerima bantuan, betul-betul mempergunakan uangnya sebaik mungkin agar UMKM KBB naik kelas," ucap Hengky.

Bantuan dari Pemkab Bandung Barat tersebut tentunya sangat bermanfaat bagi para pelaku UMKM karena selama ini usaha mereka terpuruk akibat terdampak pandemi Covid-19.

"Dalam kondisi yang bisa dibilang sulit, Bandung Barat tetap berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan dan bantuan yang maksimal untuk masyarakat," katanya.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/09/26/223350465/bandung-barat-gelontorkan-dana-rp-24-miliar-untuk-bantu-umkm

Terkini Lainnya

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Tren
Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Berapa Gaji Komite BP Tapera? Ada Menteri Basuki dan Sri Mulyani

Berapa Gaji Komite BP Tapera? Ada Menteri Basuki dan Sri Mulyani

Tren
Daftar Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes dan Bloomberg Akhir Mei 2024

Daftar Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes dan Bloomberg Akhir Mei 2024

Tren
Cara Download Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile), Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Jadi Lebih Mudah

Cara Download Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile), Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Jadi Lebih Mudah

Tren
Syarat Kredit Rumah Pakai Tapera dan Kelompok Prioritas Penerimanya

Syarat Kredit Rumah Pakai Tapera dan Kelompok Prioritas Penerimanya

Tren
Biar Ibadah Haji Lancar, Ini 4 Hal yang Wajib Dipersiapkan Jemaah

Biar Ibadah Haji Lancar, Ini 4 Hal yang Wajib Dipersiapkan Jemaah

BrandzView
Israel Klaim Kuasai Koridor Philadelphia, Berisi Terowongan untuk Memasok Senjata ke Hamas

Israel Klaim Kuasai Koridor Philadelphia, Berisi Terowongan untuk Memasok Senjata ke Hamas

Tren
KCIC Luncurkan Frequent Whoosher Card untuk Penumpang Kereta Cepat, Tiket Bisa Lebih Murah

KCIC Luncurkan Frequent Whoosher Card untuk Penumpang Kereta Cepat, Tiket Bisa Lebih Murah

Tren
Intip Kehidupan Mahasiswa Indonesia di UIM Madinah, Beasiswa '1.000 Persen' dan Umrah Tiap Saat

Intip Kehidupan Mahasiswa Indonesia di UIM Madinah, Beasiswa "1.000 Persen" dan Umrah Tiap Saat

Tren
Mengenal Penyakit Multiple Sclerosis, Berikut Gejala dan Penyebabnya

Mengenal Penyakit Multiple Sclerosis, Berikut Gejala dan Penyebabnya

Tren
Kenali Perbedaan SIM C, SIM C1, dan SIM C2

Kenali Perbedaan SIM C, SIM C1, dan SIM C2

Tren
Apakah Dana Tapera Bisa Dicairkan? Ini Mekanisme dan Syaratnya

Apakah Dana Tapera Bisa Dicairkan? Ini Mekanisme dan Syaratnya

Tren
SYL Beri Nayunda Nabila Kalung Emas dan Tas Mewah Pakai Uang Kementan

SYL Beri Nayunda Nabila Kalung Emas dan Tas Mewah Pakai Uang Kementan

Tren
Mahasiswa UM Palembang Diduga Plagiat Skripsi Lulusan Unsri, Kok Bisa?

Mahasiswa UM Palembang Diduga Plagiat Skripsi Lulusan Unsri, Kok Bisa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke