Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Posisi Indonesia pada Pandemi Covid-19 Dunia, Ada di Mana?

KOMPAS.com - Sejak terdeteksi pertama kali pada akhir Desember 2019 silam, Covid-19 telah menyebar ke hampir seluruh negara di dunia.

Berdasarkan data dari Worldometer, hingga saat ini, sudah ada 222 negara dunia dari berbagai belahan benua yang mencatatkan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Secara akumulatif, total kasus Covid-19 dunia hingga Rabu (14/7/2021) mencapai 188.623.034 kasus.

Dari jumlah tersebut, 4.065.901 di antaranya berakhir kematian dan 172.440.954 kasus infeksi berhasil disembuhkan.

Indonesia adalah satu dari 222 negara di dunia, yang saat ini masih berjuang melawan pandemi.

Lantas, di mana posisi Indonesia dalam pandemi global ini?

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Worldometer, Selasa (13/7/2021), berikut posisi Indonesia dalam pandemi Covid-19 dunia:

Posisi 15 untuk total kasus positif

Kasus infeksi Covid-19 di Indonesia secara kumulatif sejak awal pandemi masuk pada awal Maret 2020 hingga saat ini menduduki posisi 15 tertinggi di dunia dengan 2.615.529 kasus.

  1. Amerika Serikat - 34.807.813 kasus
  2. India - 30.944.949 kasus
  3. Brasil - 19.152.065 kasus
  4. Rusia - 5.833.175 kasus
  5. Perancis - 5.820.849 kasus
  6. Turki - 5.493.244 kasus
  7. Inggris 5.191.459 kasus
  8. Argentina - 4.682.960 kasus
  9. Kolombia - 4.548.142 kasus
  10. Italia - 4.273.693 kasus
  11. Spanyol - 4.015.084 kasus
  12. Jerman - 3.745.287 kasus
  13. Polandia - 2.880.959 kasus
  14. Iran - 3.417.029 kasus
  15. Indonesia - 2.615.529 kasus

Jika melihat data tersebut, maka di tingkat Asia, kasus kumulatif Covid-19 Indonesia ada di posisi ke-4 setelah India, Turkil, dan Iran.

Posisi 1 untuk kasus positif harian

Selanjutnya, untuk kasus positif harian, Indonesia menjadi negara dengan jumlah kasus tertinggi di dunia, yakni pada Selasa (13/7/2021) saat terjadi lonjakan kasus di Tanah Air.

Berikut adalah 5 negara dengan kasus positif harian tertinggi:

1. Indonesia - 47.899 kasus
2. Brasil - 45.094 kasus
3. Spanyol - 43.960 kasus
4. India - 40.215 kasus
5. Inggris - 36.660 kasus

Untuk data terbaru dari Satgas Covid-19, Rabu (14/7/2021), kasus harian bahkan kembali naik melebihi angka 50.000 kasus, tepatnya 54.517 kasus.

Posisi 16 untuk kasus sembuh

Peringkat Indonesia untuk tingkat kesembuhan kurang lebih sama dengan peringkat di kategori kasus akumulatif positif, yakni ada di posisi ke-16.

Berikut datanya:

  1. India - 30.097.096 kasus
  2. Amerika Serikat - 29.304.451 kasus
  3. Brasil - 17.770.617 kasus
  4. Perancis - 5.650.969 kasus
  5. Turki - 5.360.012 kasus
  6. Rusia - 5.236.214 kasus
  7. Inggris - 4.368.126 kasus
  8. Argentina - 4.314.593
  9. Kolombia - 4.299.931 kasus
  10. Italia - 4.105.236 kasus
  11. Spanyol - 3.652.580 kasus
  12. Jerman - 3.636.900 kasus
  13. Iran - 3.056.160 kasus
  14. Polandia - 2.652.604 kasus
  15. Ukraina - 2.178.279 kasus
  16. Indonesia - 2.139.601 kasus

Dari data tersebut, dapat dikatakan tingkat angka kesembuhan kasus infeksi Covid-19 di Indonesia, jika dilihat di tingkat Asia, ada di posisi ke-4 setelah India, Turki, dan Iran.

Posisi 5 untuk kasus sembuh harian

Selanjutnya, untuk kasus sembuh harian, Indonesia termasuk angka terbanyak di antara negara-negara lain yang kasusnya infeksinya tercatat lebih banyak.

Untuk kategori ini, Indonesia ada di peringkat ke-5, berikut datanya:

1. Brasil - 103.963 kasus
2. India - 40.966 kasus
3. Kolombia - 23.466 kasus
4. Amerika Serikat - 22.804 kasus
5. Indonesia - 20.123 kasus

Melihat daftar negara yang ada di 5 besar itu, maka Indonesia menjadi negara ke-2 di Asia yang mencatatkan angka kesembuhan harian tertinggi setelah India.

Posisi 16 untuk kasus kematian

Untuk kasus meninggal secara total atau akumulatif, Indonesia ada di posisi ke-16 dengan jumlah kasus sebanyak 68.219.

Meski secara kuantitatif hampir 10 kali lebih kecil dari pada Amerika Serikat yang ada di posisi pertama.

Dan berikut ini adalah data kasus akumulatif meninggal terkait Covid-19 di sejumlah negara dan menjadi yang tertinggi;

  1. Amerika Serikat - 623.435 kasus
  2. Brasil - 535.924 kasus
  3. India - 411.439 kasus
  4. Meksiko - 235.058 kasus
  5. Peru - 194.606 kasus
  6. Rusia - 144.492 kasus
  7. Inggris - 128.481 kasus
  8. Italia - 127.808 kasus
  9. Kolombia - 113.839 kasus
  10. Perancis - 111.407 kasus
  11. Argentina -  99.640 kasus
  12. Jerman - 91.799 kasus
  13. Iran - 86.207 kasus
  14. Spanyol - 81.033 kasus
  15. Polandia - 75.173 kasus
  16. Indonesia - 68.219 kasus

Untuk cakupan Asia, maka dengan data di atas Indonesia ada di posisi ke-3 sebagai negara dengan kasus akumulasi meninggal terkait Covid-19 tertinggi, setelah India dan Iran.

Kasus kematian harian

Terakhir adalah untuk kategori kasus meninggal harian. Untuk kasus harian, Indonesia menempati posisi tinggi.

Kali ini ada di nomor 2 setelah Brazil, dengan 864 kasus meninggal dalam satu harinya.

Peringkat ini sekaligus juga menjadikan Indonesia sebagai negara dengan angka kematian harian tertinggi di Asia, menyalip India yang mencatatkan 623 kasus.

  1. Brasil - 1.613 kasus
  2. Indonesia - 864 kasus
  3. Rusia - 780 kasus
  4. Afrika Selatan - 633 kasus
  5. India - 623 kasus

https://www.kompas.com/tren/read/2021/07/14/183000765/posisi-indonesia-pada-pandemi-covid-19-dunia-ada-di-mana-

Terkini Lainnya

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Tren
Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Tren
Pengakuan Istri, Anak, dan Cucu SYL soal Dugaan Aliran Uang dari Kementan

Pengakuan Istri, Anak, dan Cucu SYL soal Dugaan Aliran Uang dari Kementan

Tren
Biaya Maksimal 7 Alat Bantu Kesehatan yang Ditanggung BPJS, Ada Kacamata dan Gigi Palsu

Biaya Maksimal 7 Alat Bantu Kesehatan yang Ditanggung BPJS, Ada Kacamata dan Gigi Palsu

Tren
Kronologi Mayat Dalam Toren Air di Tangsel, Diduga Tetangga Sendiri

Kronologi Mayat Dalam Toren Air di Tangsel, Diduga Tetangga Sendiri

Tren
Daftar Negara Barat yang Kutuk Serangan Israel ke Rafah, Ada Perancis Juga Jerman

Daftar Negara Barat yang Kutuk Serangan Israel ke Rafah, Ada Perancis Juga Jerman

Tren
Apa Itu Indeks Massa Tubuh? Berikut Pengertian dan Cara Menghitungnya

Apa Itu Indeks Massa Tubuh? Berikut Pengertian dan Cara Menghitungnya

Tren
Berapa Detak Jantung Normal Berdasarkan Usia? Simak Cara Mengukurnya

Berapa Detak Jantung Normal Berdasarkan Usia? Simak Cara Mengukurnya

Tren
Gaji Pekerja Swasta Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Apa Manfaatnya?

Gaji Pekerja Swasta Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Apa Manfaatnya?

Tren
Cara Download Aplikasi IKD untuk Mendapatkan KTP Digital

Cara Download Aplikasi IKD untuk Mendapatkan KTP Digital

Tren
Timbun 2.000 Warga, Ini Dugaan Penyebab Tanah Longsor di Papua Nugini

Timbun 2.000 Warga, Ini Dugaan Penyebab Tanah Longsor di Papua Nugini

Tren
Linda, Teman Vina yang Diperiksa Polisi, Mengeklaim Tak Kenal Pegi

Linda, Teman Vina yang Diperiksa Polisi, Mengeklaim Tak Kenal Pegi

Tren
Mengenal Ras Bambino, Kucing Tanpa Bulu Unik Berkaki Pendek

Mengenal Ras Bambino, Kucing Tanpa Bulu Unik Berkaki Pendek

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke