Selain itu, Amerika juga memikirkan implikasi politik internasional dan etika terkait penggunaan senjata yang sangat mematikan terhadap warga sipil.
Kemampuan destruktif bom atom sangat besar, tetapi Amerika Serikat mengambil pendekatan yang cermat untuk meminimalkan risiko dampak yang tidak terkendali.
Selain itu, perlu digarisbawahi bahwa keputusan strategis dalam konteks perang selalu melibatkan pertimbangan multidimensi yang rumit.
Baca juga: Keterkaitan Bom Hiroshima dan Nagasaki dengan Kemerdekaan Indonesia
Ketakutan akan reaksi publik Jepang dan potensi dampak psikologisnya adalah faktor penting yang mempengaruhi keputusan Amerika Serikat untuk tidak menjatuhkan bom atom di Tokyo.
Keputusan ini mencerminkan kompleksitas pertimbangan yang harus diakui dalam situasi perang, di mana faktor politik, militer, dan psikologis saling terkait dan mempengaruhi satu sama lain.
Referensi: