KOMPAS.com - Sejarah lokal adalah sejarah yang mengungkapkan peristiwa yang terjadi di daerah tertentu.
Biasanya, dampak dari sejarah lokal hanya terjadi di daerah yang mengalaminya saja, tidak menyebar ke daerah lain.
Berikut ini 20 contoh sejarah lokal.
Baca juga: Peristiwa Talangsari 1989
Berikut 20 contoh sejarah lokal:
Pemberontakan Petani di Banten 1888 dilatarbelakangi oleh konflik tanah, pemerasan tenaga kerja, wabah penyakit, dan bencana.
Namun, pada akhirnya konflik kemudian melebar pada isu agama karena beberapa pemimpin pemberontakan juga disebut-sebut merupakan seorang ulama dan haji.
Pada 1984, terjadi peristiwa Tanjung Priok, yang merupakan kasus bentrok antara militer dan masyarakat Tanjung Priok.
Dalam peristiwa ini, sebanyak 24 orang tewas dan 55 orang lainnya mengalami luka-luka.
Sementara itu, menurut investigasi Solidaritas Nasional atas Peristiwa Tanjung Priok, jumlah korban tewas mencapai 400 orang.
Selanjutnya, pada 7 Februari 1989, terjadi peristiwa Talangsari di Dusun Talangsari III, Kabupaten Lampung Timur.
Tragedi ini terjadi akibat dampak dari penerapan asas tunggal Pancasila di masa Orde Baru.
Baca juga: Pertempuran Manado 1942: Latar Belakang, Kronologi, dan Dampak
Pertempuran Manado terjadi pada 11-12 Januari 1942, di Manado, bagian utara Semenanjung Minahasa, di Pulau Sulawesi.
Pertempuran Manado ini menjadi penanda kali pertama Jepang mengerahkan pasukan terjun payung dalam operasi militernya.
Pertempuran Lima Hari di Semarang adalah peristiwa bersejarah pertempuran antara rakyat Indonesia dengan Jepang di Semarang, Jawa Tengah.