Candi Losari, Seribu Tahun Tertimbun Erupsi Merapi

KOMPAS.com - Candi Losari terletak di Dusun Losari, Desa Salam, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Situs ini ditemukan pada 12 Mei 2004 di sebuah kebun salak milik warga.

Diduga, Candi Losari merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang tertimbun erupsi Gunung Merapi sejak seribu tahun lalu.

Baca juga: Sejarah Candi Kimpulan yang Bercokol di Kampus UII Yogyakarta

Sejarah Candi Losari

Saat ditemukan pada 2004, kondisi Candi Losari telah runtuh dan berada di bawah permukaan tanah tertimbun material erupsi Gunung Merapi.

Melansir situs resmi Pemerintah Daerah Kabupaten Magelang, diduga candi ini tertimbun sejak erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada tahun 1006.

Fungsi Candi Losari pada zaman dulu diperkirakan sebagai tempat ibadah agama Hindu.

Dari ekskavasi yang dilakukan pada 2004, di situs Candi Losari terdapat satu candi induk dan tiga candi perwara (pendamping).

Bangunan candi induk menghadap timur ke arah tiga candi perwara yang berdiri di depannya.

Di atas pintu masuk candi perwara I dan candi perwara II terdapat hiasan kepala kala yang masih utuh.

Di candi induk, juga ditemukan relief arca Mahakala dan relief Gajah.

Baca juga: Sejarah Candi Kethek di Lereng Barat Gunung Lawu

Motif hias dan arsitektur Candi Losari tidak jauh berbeda dengan candi-candi peninggalan Kerajaan Mataram Kuno di sekitar wilayah Kabupaten Magelang.

Hal itu menunjukkan ciri-ciri candi Hindu yang dibangun pada sekitar abad ke-8 hingga abad ke-9.