Pengertian sosiologi menurut Herbert Spencer adalah ilmu yang mengamati susunan dan proses sosial sebagai sebuah sistem.
Baca juga: Selo Soemardjan, Bapak Sosiologi Indonesia
Menurutnya, obyek sosiologi yang pokok adalah keluarga, politik, agama, pengendalian sosial, dan industri.
Pada 1851, Herbert Spencer menerbitkan buku pertamanya, Social Statics, di mana ia mulai menerapkan teori evolusi pada fenomena sosial.
Dari buku itulah, peran Herbert Spencer dalam perkembangan ilmu sosiologi dimulai, yang kemudian mengantarkannya menjadi pelopor perspektif fungsionalis dalam sosiologi.
Teori yang dikemukakan Herbert Spencer dalam ilmu sosiologi serupa dengan teori evolusi biologi Charles Darwin.
Bagi Spencer, terdapat kesesuaian antara masyarakat dan organisme biologis, karena sama-sama mengalami pertumbuhan terus-menerus dari bentuk yang sederhana ke bentuk yang lebih kompleks.
Pendapat Herbert Spencer tentang masyarakat seperti halnya teori Darwin dalam seleksi alam.
Spencer menggambarkan bahwa masyarakat beradaptasi dengan lingkungan sosial untuk bertahan hidup dan berkembang.
Baca juga: 5 Definisi Sosiologi Menurut Para Ahli
Menurut Spencer, di dalam peristiwa itu juga terdapat hukum rimba, "yang terkuat yang akan menang" atau survival of the fittest, terhadap masyarakat.
Ia berpandangan bahwa orang yang cakap akan memenangkan perjuangan, sedangkan mereka yang lemah akan tersisih.
Teori Herbert Spencer tentang perubahan sosial inilah yang kemudian dikenal dengan "Darwinisme Sosial".
Berkat karya-karyanya di bidang filosofi dan sosiologi, Herbert Spencer pernah dianggap sebagai filsuf terbesar pada masanya.
Buku-bukunya banyak diterjemahkan dalam berbagai bahasa dan menjadi rujukan di seluruh dunia. Memasuki 1880-an, kesehatannya semakin menurun dan populeritasnya pun menurun.
Kendati demikian, ia tetap menuangkan pemikiran-pemikirannya lewat tulisan.
Baca juga: Biografi Singkat Karl Marx, Bapak Komunisme Dunia
Pada 1902, Spencer menerima nominasi Penghargaan Nobel untuk sastra, tetapi tidak memenangkannya.
Sekitar setahun kemudian, tepatnya pada 8 Desember 1903, Herbert Spencer meninggal di usia 83 tahun.
Jenazahnya dikremasi dan abunya dikebumikan di seberang makam Karl Marx di Highgate Cemetery di London.
Berikut ini beberapa karya besar Herbert Spencer di bidang filsafat dan sosiologi.