Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seru, Perang Bintang Akan Terjadi di Final Kualifikasi Piala Presiden Esports Wilayah Barat

Kompas.com - 17/01/2020, 20:13 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.COM - Piala Presiden Esports 2020 sebagai kejuaraan esports kasta tertinggi di Indonesia, tinggal selangkah menuju final.

Nantinya, Final Nasional akan diselenggarakan di Jakarta pada 1-2 Februari 2020. Kejuaraan olahraga elektronik bertaraf regional Asia Tenggara ini menyisakan satu tahapan lagi, yaitu Final Kualifikasi Regional untuk Wilayah Indonesia Barat. 

Even ini digelar 23 Paskal Shopping Centre, Bandung, mulai Sabtu (18/1/2020) hingga Minggu (19/1/2020). 

Ketua Panitia Penyelenggara Piala Presiden Esports 2020, Giring Ganesha, mengatakan Final Kualifikasi Regional di Bandung akan menyaring tim dan atlet-atlet esports terbaik dari wilayah Indonesia Barat yang berhasil lolos dari tahap kualifikasi online.

Sebanyak 204 atlet esports yang akan bertanding di final kualifikasi regional untuk wilayah Indonesia Barat. Nantinya, ada tiga game yang dipertandingkan yakni Free Fire, eFootball Pro Evolution Soccer (PES), dan Mobile Premiere League (MPL)/ 

Sebanyak 12 tim (48 pemain) akan bertarung di game Free Fire, 64 pemain di game eFootball Pro Evolution Soccer (PES), dan 22 pemain di game Mobile Premiere League (MPL).

“Sejak kick off pada Oktober tahun lalu, animo publik dan komunitas terhadap penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2020 terus meningkat dan makin tak terbendung. Maka memasuki tahap Kualifikasi Regional Barat di Bandung kami optimis atlet-atlet esports Indonesia akan menunjukan kemampuan terbaiknya untuk melangkah ke Final Nasional menghadapi atlet-atlet esports dari ASEAN,” ujar Giring Ganesha dalam jumpa pers di 23 Paskal Shopping Centre, Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/1/2020).

Baca juga: Team Elvo Ingin Tampil Maksimal di Piala Presiden Esports 2020 Regional Barat

Pemenang masing-masing game di Kualifikasi Regional Barat di Bandung ini berhak memegang tiket ke Final Nasional di Jakarta.

Mereka akan bergabung dengan para pemenang dari Kualifikasi Regional Timur yang sudah lebih dulu diselenggarakan di Surabaya pada 11 – 12 Januari yang lalu.

Di Final Nasional, mereka akan bertarung menghadapi para atlet tim-tim esports juara kualifikasi dari negara-negara regional Asia Tenggara yaitu Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Kamboja.

Menariknya, Final Kualifikasi Regional di Bandung ini bak perang bintang karena dipenuhi oleh atlet-atlet dan tim esports dengan prestasi besar.

Di game Free Fire, sejumlah tim raksasa esports Indonesia akan berlaga di antaranya RRQ, ONIC OLYMPUS, NXL BUNGA MERIAM, hingga BOSS Esports.

Di game eFootball PES, “The Wonderkid” Rizky Faidan, dipastikan ikut bertarung.

Rizky Faidan yang bernaung di tim ONIC Esports pernah membawa Indonesia menjadi juara PES League 2019 Asia dan menjadi semifinalis Kejuaraan Dunia PES League World Finals di Emirates Stadium, London.

Giring menekankan, penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2020 merupakan inisiatif untuk memajukan dan mengembangkan esports agar membawa dampak positif bagi Indonesia di berbagai aspek.

Tidak hanya mengharumkan nama bangsa lewat prestasi atletnya, namun kedepan dapat mendorong pertumbuhan dari sisi ekonomi kreatif dan pariwisata. Oleh karena itu penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2020 membawa slogan #EsportsUntukNegeri.

“Ini juga yang menjadi visi kami untuk meningkatkan level turnamen Piala Presiden Esports dari sebelumnya di level nasional, menjadi regional Asia Tenggara dengan melibatkan negara-negara tetangga. Harapannya atlet esports kita semakin kompetitif sekaligus di saat yang bersamaan bisa memberi dampak secara ekonomi kreatif dan ikut mendorong bertumbuhnya sport tourism,” tuturnya.

Penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2020 yang memasuki tahun kedua ini merupakan kolaborasi IESPL sebagai mitra Pemerintah Indonesia melalui Kantor Staf Presiden (KSP), Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Berbeda dengan ajang perdana, Piala Presiden 2020 mengalami peningkatan taraf turnamen. Dari sebelumnya level nasional, kini menjadi level regional ASEAN dengan diikuti para atlet esports dari negara-negara tetangga.

Giring menambahkan, jumlah pendaftar Piala Presiden Esports 2020 mengalami peningkatan yang signifikan menjadi 177.098 pemain. Melonjak drastis dari gelaran tahun lalu yang hanya sebesar 15.000 pemain.

Jumlah tersebut terbagi atas 23.392 tim atau 123.172 pemain untuk game Free Fire, 2.440 untuk game eFootball PES, dan 51.486 orang untuk game Mobile Premier League.

Vice President of BCA Marketing Communication, Duardi Prihandiko, mengatakan sebuah kehormatan bagi BCA dapat terlibat dalam Piala Presiden Esport 2020.

Turnamen bergengsi yang memasuki tahun kedua ini diharapkan mampu mendorong generasi untuk semakin memiliki andil dalam peningkatan ekonomi kreatif di Indonesia melalui sektor olahraga elektronik.

“Karena potensinya yang besar dalam menggerakkan ekonomi kreatif di masa mendatang, BCA mendukung penuh Piala Presiden Esport 2020 sehingga kelak dapat membantu para milenial mencapai potensi terbaik dan semakin kompetitif di kancah dunia yang kelak dapat mengharumkan nama bangsa,” tutur Duardi.

Final Regional Indonesia Timur Piala Presiden Esports 2020.DOK. ISTIMEWA Final Regional Indonesia Timur Piala Presiden Esports 2020.

Hal senada diungkapkan oleh Lani Rahayu, Associate Vice President of Social Media & Community Blibli.com.

Blibli.com sangat mengapresiasi penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2020, karena selaras dengan tujuan Blibli.com yang mendukung generasi muda untuk mengeksplorasi bakat dan minatnya di dunia digital.

“Kami di Blibli.com percaya bahwa industri Esports dapat bertumbuh pesat dan positif yang tentunya dapat menjadi sebuah ekosistem baru yang dapat diminati generasi muda,” ujarnya.

Lebih lanjut Lani menambahkan bahwa Blibli.com sebagai mall online terdepan dan perusahaan berbasis teknologi digital di Indonesia berharap agar kedepannya akan muncul talenta-talenta muda berbakat di industri Esports Indonesia.

“Kedepannya kami akan terus mendukung segala bentuk inisiatif termasuk Esports guna mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di tanah air.” tutup Lani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com