Pelatih Bhayangkara FC Sudah Lama Jatuh Cinta kepada Andik Vermansah

KOMPAS.com - Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, mengakui bahwa dia sudah sejak lama kagum kepada permainan Andik Vermansah.

Munster jatuh cinta kepada permainan lincah Andik Vermansah saat dia masih menukangi timnas Vanuatu.

Pertandingan uji coba antara Indonesia dan Vanuatu pada pertengahan Juni 2019 membuat Munster semakin kepincut kepada Andik.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta tersebut, Andik tampil penuh selama 90 menit dan menjadi motor serangan timnas Garuda di sisi kiri penyerangan.

Andik tampil gemilang dengan mencetak empat assist dan membantu Indonesia mengalahkan Vanuatu dengan skor enam gol tanpa balas.

"Saya melihat aksinya sejak saya masih melatih timnas Vanuatu dan beruji coba dengan timnas Indonesia," ucap Munster yang dikutip dari laman resmi Bhayangkara FC.

Pelatih kelahiran Belfast, Irlandia Utara, itu pun menyambut baik kedatangan Andik yang kini menjadi bagian skuad Bhayangkara FC.

Munster berharap, kehadiran Andik bisa menambah kualitas lini sayap tim berjuluk The Guardians tersebut.

"Kehadirannya di tim kami menambah persaingan bagi pemain lain di posisi sayap," ujar Munster.

Di kompetisi Liga 1 musim lalu, Andik memperkuat Madura United.

Bersama Madura United, pemain kelahiran Jember itu mencatatkan dua gol dan tiga assist dari 24 penampilan di Liga 1 2019.

Andik menjadi rekrutan teranyar Bhayangkara FC untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2020.

Sebelumnya, The Guardians juga telah meresmikan kedatangan Ruben Sanadi, Ahmad Nur Hardianto, Rangga Muslim Perkasa, Lee Won-jae, Nady Bi Bola Guy-Herve, Renan Silva, dan Ezechiel N'Douassel.

Bhayangkara FC menjadi salah satu tim yang sangat serius menyambut kompetisi Liga 1 2020.

Selain mendatangkan bintang-bintang lokal dan asing, The Guardians juga baru saja merampungkan rangkaian pramusim di luar negeri.

Bhayangkara FC mengikuti turnamen pramusim Siem Reap Asia Super Cup 2020 yang digelar di Kamboja, 24-26 Januari 2020.

Pada turnamen tersebut, Bhayangkara FC berhasil menjadi juara setelah mengalahkan Visakha FC pada pertandingan pertama, lalu menekuk Petaling Jaya City FC pada laga final.