Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaringan Pengangkut pada Tumbuhan

Kompas.com - 04/10/2023, 19:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Tumbuhan harus mendistribusikan berbagai zat ke seluruh tubuhnya. Tugas tersebut dilakukan oleh jaringan pengangkut. Untuk lebih memahami tentang jaringan pengangkut pada tumbuhan, simaklah penjelasan berikut!

Pengertian jaringan pengangkut pada tumbuhan

Apa itu jaringan pengangkut? Jaringan pengangku adalah jaringan yang berfungsi mengangkut zat dalam tumbuhan berpembuluh.

Jaringan pengangkut mengangkut berbagai jenis zat seperti makanan, air, mineral, dan bahan fotosintesis lainnya dari dan ke seluruh tubuh tanaman.

Jaringan pengangkut pada tumbuhan mirip dengan sistem peredaran darah pada manusia yang mengangku oksigen ke seluruh tubuh.

Baca juga: Perbedaan Berkas Pengangkut pada Batang Monokotil dan Dikotil

Jenis jaringan pengangkut pada tumbuhan

Berdasarkan zat yang diangkutnya, jaringan pengangkut dibagi menjadi dua jenis yaitu xilem dan floem.

Xilem

Jaringan pengangkut pada tumbuhan yang berfungsi mengangkut air dan mineral adalah xilem.

Dilansir dari Biology LibreTexts, xilem terbentuk dari unsur pembuluh, sel penghantar yang disebut trakeid, dan jaringan pengisi pendukung yang disebut parenkim.

Sel-sel tersebut menyusun bentuk xilem berupa tabung panjang sepanjang tanaman.

Air dan mineral masuk ke dalam trakeid agar dapat diangkut oleh xilem dari akar ke seluruh bagian tanaman.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, air yang melewati trakeid harus melewati dinding sel primer tipis yang dimodifikasi untuk mencegah lewatnya gelembung udara yang merusak.

Baca juga: Ciri-ciri Jaringan Xilem

Floem

Jenis jaringan pengangkut selanjutnya adalah floem.

Dilansir dari Biology Online, floem adalah jaringan yang memungkinkan terjadinya translokasi atau proses pengangkutat bahan fotosintat ke seluruh bagian tumbuhan.

Bahan fotosintat tersebut adalah zat organik terlarut yang dihasilkan fotosintesis seperti gula.

Artinya, xilem berfungsi mengangkut makanan dari daun (tempat terjadinya fotosintesis) ke seluruh tubuh tumbuhan.

Sehingga, semua sel mendapatkan makanan yang dibutuhkannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ateges Tanpa Basa Jawa

Ateges Tanpa Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Skola
Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Skola
4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

Skola
Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Skola
Warnanipun Ukara Basa Jawa

Warnanipun Ukara Basa Jawa

Skola
30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

Skola
Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com