Misalnya saja, ada seorang pemimpin perusahaan yang pindah kerja, kemudian membawa serta karyawan terbaiknya untuk pergi kerja bersama di tempat baru.
Baca juga: UU Tipikor dan Upaya Pemberantasan Korupsi
Dampak yang akan kita rasakan dari adanya nepotisme di lingkungan kerja antara lain:
Kegiatan nepotisme ini akan menciptakan lingkungan kerja yang tidak sehat, dimana karyawan akan merasa diremehkan.
Hal tersebut bisa saja terjadi saat seseorang dalam posisi eksekutif ataupun manajer mempekerjakan salah satu anggota keluarganya untuk sebuah posisi dan memberikan mereka tunjangan ataupun tanggung jawab yang tidak diterima oleh karyawan lainnya.
Hal itulah yang nantinya akan menciptakan perasaan dendam terhadap anggota keluarga dan manajer.
Bila nepotisme terjadi di tempat kerja kamu, maka hal tersebut bisa mempengaruhi kepuasan kerja dan opini pegawai mengenai perusahaan itu.
Jika satu orang mulai memperlihatkan semangat kerja yang rendah, maka otomatis karyawan lainnya juga akan melakukan hal yang serupa. Hasilnya, loyalitas akan berkurang dan dedikasi terhadap pekerjaan yang ada juga berkurang.
Dampak lainnya yaitu bisa menyebabkan penurunan produktivitas pegawai karena berbagai alasan.
Contohnya saja dampak yang pertama yaitu penurunan produktivitas yang terjadi karena manajer mengizinkan salah satu anggota keluarganya yang tidak memenuhi syarat untuk bergabung di dalam posisi pekerjaan yang tidak mereka punya.
Hal itu akan berakibat fatal, dimana para pegawai bisa menurunkan eots kerjanya karena mereka merasa bahwa pekerjaannya tidak dihargai.
Baca juga: Dampak Korupsi dan Hukumannya
Apabila di sebuah perusahaan membiarkan kegiatan nepotisme terjadi, maka karyawan yang memiliki bakat mungkin akan mencari peluang kerja di perusahaan lain.
Hal itu bisa menjadi salah satu masalah besar untuk perusahaan karena telah membatasi kesempatan karyawan terbaik dan pekerja keras untuk membantu mensukseskan perusahaan.
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.