Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awan: Proses Terbentuk, Faktor Yang Mempengaruhi, dan Jenisnya

Kompas.com - 25/09/2022, 08:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Editor

  • Kelembaban udara

Udara yang lembap akan mempercepat proses pembentukan. Hal ini dikarenakan udara lembap mengandung banyak uap air.

Baca juga: Kelembapan Udara: Definisi dan Jenisnya

  • Intensitas sinar matahari

Makin besar intensitas sinar matahari yang menyinari bumi, makin besar juga energi kalor yang dihasilkan.

Akibatnya, suhu akan cepat meningkat dan mempercepat proses terbentuknya awan.

Jenis-jenis awan

Ada beragam jenis awan yang terbentuk. Jenis tersebut berdasarkan bentuk permukaan dan ketinggiannya.

Berikut adalah jenis awan berdasarkan bentuk permukaan dan ketinggiannya:

Berdasarkan bentuk permukaannya

Berdasarkan bentuk permukaannya awan dibedakan menjadi:

  • Cumulus, berbentukbulat putih
  • Stratus, memiliki banyak lapisan
  • Nimbus, tebal kehitaman dan dapat menimbulkan hujan
  • Cirrus, berwarna putih seperti bulu

Baca juga: 4 Jenis Awan Berdasarkan Ketinggiannya

Berdasarkan ketinggian

Berdasarkan ketinggiannya awan dibedakan menjadi:

  • Awan rendah, berada di ketinggian kurang dari 2000 meter. Contoh: Awan Stratokumulus, Awan Stratus, Awan Comulonimbus.
  • Awan sedang, di antara ketinggian 2000-6000 meter. Contoh: Awan Altostratus, Awan Altocumulus.
  • Awan tinggi, lebih dari 6000 meter. Contoh: Awan Cirrostratus, Awan Cirrus, Awan Cirrocumulus.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com