Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asteroid: Pengertian, Ciri-ciri, Jenis, dan Contohnya

Kompas.com - 07/09/2022, 12:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

  • Memiliki permukaan berbatu

Permukaan asteroid tidak halus, namun berbatu. Selain itu, asteroid juga memiliki banyak kawah.

Jenis asteroid

Berikut beberapa jenis asteroid yang ada di tata surya:

Tersusun dari karbon. Khas dengan warna gelap keabu-abuan, dan merupakan jenis asteroid yang paling sering ditemukan.

  • Asteroid kelas S (Silicaceous)

Tersusun dari silikat. Dikenal khas dengan warna hijaunya. Diperkirakan 17 persen dari total asteroid yang sudah teridentifikasi, merupakan kategori asteroid kelas S.

Baca juga: Ciri-ciri dan Karakteristik Anggota Tata Surya

  • Asteroid kelas M (Metalik)

Tersusun dari besi dan nikel. Asteroid ini biasanya berwarna kemerah-merahan.

Contoh asteroid

Berikut beberapa contoh asteroid yang sudah berhasil ditemukan dan diberi nama:

  • Ceres

Adalah asteroid terbesar sekaligus yang pertama kali ditemukan. Ditemukan oleh Giuseppe Piazzi, pada 1 Januari 1801.

  • Pallas

Adalah asteroid yang ditemukan setelah Ceres. Ditemukan oleh Heinrich Wilhelm Matthaus Olbers pada 28 Maret 1809.

  • Vesta

Asteroid ini juga ditemukan oleh Heinrich Wilhelm Matthaus Olbers pada 29 Maret 1807. Penamaannya berasal dari nama dewi perawan dalam mitologi Romawi.

  • Interamnia

Ditemukan pada 2 Oktober 1910 oleh Vincenzo Cerulli.

Baca juga: Satelit Alami di Tata Surya

  • Baptistina

Salah satu batu asteroid ini pernah menghantam Bumi sekitar 65 juta tahun silam, yang menyebabkan kepunahan dinosaurus. Sisa hantaman asteroid ini terkubur di Semenanjung Yucatan dan Teluk Meksiko.

  • Cleopatra

Asteroid ini memiliki bentuk yang tak lazim, seperti tulang anjing berukuran panjang.

  • Hektor

Merupakan asteroid yang sangat panjang. Benda langit berwarna kemerahan ini menjadi Trojan terbesar yang terjebak di orbit Yupiter.

  • Themis

Menjadi benda langit pertama yang diketahui memiliki es di permukaannya. Pada 2009, penyelidikan menggunakan cahaya inframerah memastikan keberadaan es dan karbon atau molekul organik.

  • Toutatis

Menjadi asteroid teraneh. Karena tidak berputar mengikuti sumbunya, melainkan bergerak secara tak beraturan.

Asteroid ini berpotensi mendekati Bumi karena orbitnya kacau, namun soal waktunya kapan tidak bisa diprediksi.

Baca juga: Mengapa Tidak Semua Planet di Tata Surya Dapat Ditinggali Manusia?

  • Apophis

Merupakan asteroid terdekat dengan Bumi. Ditemukan pada 2004, dan membuat khawatir astronom karena posisinya yang sangat dekat dengan bumi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com