Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klorofil: Pengertian, Struktur, dan Tumbuhan yang Menghasilkannya

Kompas.com - 01/09/2022, 15:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Editor

Oleh: M. Faisal, Guru SDN 214/IX Bukit Jaya, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Klorofil adalah suatu zat yang dikenal karena kemampuan fotosintesisnya. Namun, apakah sebenarnya klorofil itu? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan berikut ini!

Pengertian klorofil

Klorofil menurut bahasa Inggris disebut chlorophyll atau zat hijau. Klorofil adalah pigmen yang dimiliki oleh berbagai organisme dan menjadi salah satu molekul berperan utama dalam fotosintesis.

Klorofil memberi warna hijau pada daun tumbuhan hijau dan alga hijau, juga berbagai jenis lain alga, dan beberapa kelompok bakteri fotosintetik.

Molekul klorofil menyerap cahaya merah, biru, dan ungu, serta memantulkan cahaya hijau dan sedikit kuning, sehingga mata manusia memvisualisasikan sebagai warna hijau.

Baca juga: Plastida: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya

Pada tumbuhan darat dan alga hijau, klorofil dihasilkan dan terisolasi pada plastida yang disebut kloroplas.

Klorofil memiliki beberapa bentuk. Klorofil-a terdapat pada semua organisme autotrof. Klorofil-b dimiliki alga hijau dan tumbuhan darat.

Klorofil-c dimiliki alga pirang, alga keemasan, serta diatom (Bacillariophyta). Klorofil-d dimiliki oleh alga merah (Rhodophyta). Selain berbeda rumus kimia, jenis-jenis klorofil ini juga berbeda pada panjang gelombang cahaya yang diserapnya.

Manfaat dari klorofil ini, tumbuhan darat dapat membuat makanannya sendiri dengan bantuan cahaya matahari sehingga menjadi organisme autotrof.

Struktur klorofil

Walaupun memiliki bentuk yang beragam, emua klorofil memiliki struktur kimia yang sama.

Struktur klorofil terdiri dari porfirin tertutup (siklik), suatu tetrapirol, dengan ion magnesium di pusatnya dan "ekor" terpena.

Kedua gugus ini adalah kromofor, kromofor adalah pembawa warna dan berkemampuan mengeksitasi elektron apabila terkena cahaya pada panjang gelombang tertentu.

Baca juga: Kloroplas: Ciri-ciri, Letak, Struktur, dan Fungsinya

Tumbuhan yang menghasilkan klorofil

Contoh tumbuhan yang menghasilkan klorofil terbaik adalah lumut, gangngang, tumbuhan berbiji, dan paku. Berikut penjelasannya: 

Lumut

Klorofil pada tumbuhan lumut tersedia pada bagian sel plastid karena menghasilkan klorofil a dan b.

Contoh tumbuhan lumut yang mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari adalah lumut hati, lumut daun, dan lumut tanduk.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Contoh Perumpamaan 'Kaya Apa' dalam Bahasa Jawa

Contoh Perumpamaan "Kaya Apa" dalam Bahasa Jawa

Skola
Ateges Tanpa Basa Jawa

Ateges Tanpa Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Skola
Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Skola
4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

Skola
Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Skola
Warnanipun Ukara Basa Jawa

Warnanipun Ukara Basa Jawa

Skola
30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com