Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Teori Terbentuknya Alam Semesta

Kompas.com - 31/08/2022, 19:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Proses terjadinya jagat raya atau alam semesta serta proses pengembangannya masih menjadi suatu misteri yang masih terus dicoba untuk dipecahkan oleh ilmuwan hingga saat ini. Awal mula terbentuknya jagat raya saat ini masih sebatas sebuah teori.

Artinya, hal ini belum dapat dibuktikan secara nyata. Seluruh teori tersebut terbentuk berdasarkan perkiraan para ahli yang melakukan pengamatan dan perhitungan dengan didukung oleh berbagai bidang ilmu lainya.

Berikut 10 teori tentang pembentukan jagat raya atau alam semesta yang muncul di kalangan para ilmuwan, di antaranya: 

  • Teori Big Bang (ledakan dahsyat)
  • Teori Mengembang atau Teori Ekspansi
  • Teori Keadaan Tetap atau Teori Stabil
  • Teori Kuantum
  • Teori Nebula atau Teori Kabut
  • Teori Planetesimal
  • Teori Bintang Kembar
  • Teori Proto Planet
  • Teori Pasang Surut
  • Teori Kondensasi

Baca juga: Bisakah Lubang Hitam Menghilang dari Alam Semesta?

Berikut penjelasannya: 

Teori Big Bang (ledakan dahsyat)

Teori Big Bang pertama kali dicetuskan pada tahun 1927 oleh Georges Lemaitre, seorang ilmuwan berkebangsaan Belgia. Menurut teori Big Bang, jagat raya terbentuk dari ledakan yang sangat besar.

Sebelumnya jagat raya adalah sebuah energi panas yang sangat padat. Hingga suatu hari, energi panas yang padat tersebut mengembang dan meledak. Hasil dari ledakan itu kemudian memadat dan menjadi benda-benda langit seperti sekarang ini.

Teori Big Bang didasarkan pada penelitian bahwa jagat raya ini mengembang dan semakin meluas. Seluruh bintang dan planet bergerak saling menjauh seolah-olah seluruh benda langit itu berasal dari satu titik.

Teori Mengembang atau Teori Ekspansi

Teori mengembang atau teori ekspansi belum diketahui secara pasti ilmuwan ahli jagat raya yang menemukan teori ini.

Namun menurut teori mengembang atau teori ekspansi, jagat raya terbentuk karena zat hidrogen mengembang yang diakibatkan suhu ekstrim pada ruang alam semesta.

Reaksi zat hidrogen yang mengembang inilah asal mula dari teori mengembang atau teori ekspansi.

Baca juga: 8 Planet dalam Tata Surya 

Teori Keadaan Tetap atau Teori Stabil

Teori keadaan tetap adalah teori yang mengatakan bahwa sejak bermiliar-miliar tahun yang lalu hingga sekarang bentuk alam semesta jagat raya ini sama sekali tidak mengalami perubahan.

Menurut teori keadaan tetap, jagat raya terdiri dari unsur hidrogen yang muncul dengan sendirinya.

Kemunculan zat lain selain hidrogen memerlukan waktu yang sangat lama untuk suatu atom terbentuk di alam semesta. Teori ini dikemukakan oleh Fred Hoyle seorang ahli astrofisika berkebangsaan Inggris

Teori Kuantum

Teori kuantum memiliki arti bahwa alam semesta bersifat kekal. Di mana alam semesta sudah ada sejak dahulu kala dengan sendirinya dan akan selalu ada.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com