Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Kemunculan Dinosaurus di Bumi

Kompas.com - 06/06/2022, 15:59 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Dinosaurus adalah kelompok reptil yang mendominasi daratan sebelum manusia menghubi bumi. Namun, tahukah kamu bagaimana kemunculan dinosaurus di bumi? Dinosaurus pertama kali muncul pada zaman mesozoikum atau zaman pertengahan. 

Waktu kemunculan dinosaurus di bumi 

Dilansir dari Natural History Museum, dinosaurus pertama kali muncul pada periode trias zaman Mesozoikum, tepatnya sekitar 252 hingga 201 juta tahun yang lalu.

Pada saat itu bumi telah mengalami kepunahan masal yang disebut dengan kepunahan Permian. 

Para ilmuan memperkirakan dinosaurus pertama kali muncul di Amerika Selatan. Namun, saat itu bumi masih berupa satu dataran besar (sebelum samudra terbentuk) dan dinamakan dengan Pangea. 

Baca juga: Proses Pembentukan Permukaan Bumi Menurut Teori Apungan Benua

Diketahui bahwa dinosaurus adalah hasil evolusi archosaurus, reptil yang memiliki nenek moyang sama dengan aves dan buaya. 

Dilansir dari Live Science, archosaurus berevolusi dengan memiliki psotur tegak dan kaki di bawah tubuh mereka (bukan menyamping seperti reptil). 

Evolusi juga membentuk archosaur menjadi dinosaurus yang memiliki lengan depan, otot kaki dan leher yang besar dan kuat, ekor panjang, dan penambahan tulang pinggul.

Hal tersebut membuat dinosaurus dapat bergerak dengan bebas dan cepat, juga melakukan manuver yang efisien. 

Keadaan bumi pada periode trias relatif kering, panas, dan tidak memiliki lapisan es. Keadaan tersebut mengembangkan dinosaurus pertama dengan kulit dan ginjal yang dapat menjaga kadar cairan tubuh. 

Baca juga: Fakta Dinosaurus: Dinosaurus Terbesar Hingga Dinosaurus Terganas

Dinosaurus yang pertama kali muncul

Apakah dinosaurus yang pertama kali muncul di bumi? Selama puluhan tahun ke belakang, para ilmuan memercayai bahwa dinosaurus pertama adalah Eoraptor yang diperkirakan muncul sekitar 231 juta tahun yang lalu. 

Namun, para ilmuan dikejutkan dengan penemuan baru. Dilansir dari Smithsonian Magazine, fosil berusia sekitar 243 juta tahun yang lalu ditemukan di Tanzania dan diketahui merupakan dinosaurus tertua. 

Fosil tersebut dinamakan dengan Nyasasaurus parringtoni. Fosil Nyasasaurus parringtoni yang ditemukan tidak lengkap dan masih menyisakan tanda tanya. 

Namun, para ilmuan memperkirakan Nyasasaurus parringtoni adalah dinosaurus berdarah panas, dengan leher yang panjang, otot dada yang kuat, ekor besar dan panjang, juga berat mencapai 60 kilogram.  

Nyasasaurus parringtoni membuka sejarah awal dinosaurus 10 juta tahun lebih awal daripada sebelumnya. Dinosaurus awal hanya berjumlah sedikit, namun kemudian berevolusi menjadi lebih banyak dan lebih bervariasi. 

Dinosaurus melahirkan banyak spesies setelah bumi kehilangan banyak spesies saat kepunahan permian. Sejak kemunculan Nyasasaurus parringtoni, dinosaurus mendominasi bumi lebih dari 160 juta tahun. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com