Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Monopolistik: Pengertian dan Ciri-Cirinya

Kompas.com - Diperbarui 21/02/2022, 10:57 WIB
Serafica Gischa

Penulis

Dalam pasar persaingan monopolistik, produsen dapat memengaruhi harga, tetapi pengaruhnya relatif kecil dibandingkan dengan persaingan oligopoli dan monopoli.

Karena produk yang dihasilkan di pasar monopolistik berbeda corak, maka konsumen berhak memilih.

Baca juga: Pasar Persaingan Sempurna: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya

JIka suatu perusahaan menaikkan harga barang, perusahaan itu tetap dapat menarik pembeli meski hanya sedikit.

Sebaliknya, jika perusahaan menurunkan harga, maka mudah untuk menjual semua barang yang dihasilkan.

Dalam kasus pasar ikan hias, pedagang ikan cupang dengan ekor lancip sangat bisa menentukan harga, mengingat hanya ia di pasar tersebut yang punya kekhususan membudidayakan ikan cupang ekor lancip.

Hambatan masuk ke industri relatif rendah

Dr. Busra dalam bukunya Pengantar Ilmu ekonomi Mikro (2020), menerangkan perusahan baru yang akan masuk pasar tidak akan menghadapi persainngan atau hambatan yang tinggi.

Hambatan yang akan dihadapi perusahaan baru, di antaranya:

  1. Modal yang diperlukan relatif lebih besar dari pada pasar persaingan sempurna.
  2. Perushaan baru harus berusaha memproduksi barang atau jasa yang lebih menarik dari yang sudah ada.

Dalam contoh pasar ikan hias, seorang pedagang ikan bisa dengan mudah berjualan, namun ia harus menemukan pangsa pasar atau keunikan dari tokonya.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Pasar Monopoli

Diperlukan promosi yang aktif

Karena setiap perusahaan memiliki keunikan produk masing-masing, sehingga dibutuhkan promosi yang tinggi. Hal ini membuktikan bahwa pasar ini bersaing bukan pada harga, tetapi pada bentuk corak.

Pada pasar monopolistik, harga bukan penentu utama dalam persaingan. Melainkan pada keunggulan atau keunikan dari produk tersebut.

Seperti yang telah dicontohkan, dalam pasar ikan hias, para pedagang tidak menampilkan spanduk untuk menyaingi harga seperti "Paling murah". Mereka biasanya akan berlomba-lomba menonjolkan keunikan dagangan masing-masing seperti, "Jual ikan cupang ekor love", atau "Lapak ikan cupang marble".

Ketika berinteraksi dengan konsumen, pedagang juga punya jawaban mengapa tokonya lebih unggul atau lebih cocok bagi konsumen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com