Mengenal Aktivitas Lari Jarak Menengah

KOMPAS.com - Siapa yang tidak mengenal olahraga lari? Olahraga tersebut sering dijadikan pemanasan sebelum memulai aktivitas olahraga tertentu.

Terkadang dalam beberapa aktivitas, makhluk hidup butuh berlari. Namun, untuk melakukan olahraga lari ada beberapa teknik yang harus dikuasai.

Contohnya adalah teknik melakukan start, teknik melangkahkan kaki dan teknik mengayunkan tangan. Ketiga teknik tersebut sangat berpengaruh pada performa pelari.

Olahraga lari merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang sering dikompetisikan. Ada berbagai jenis olahraga lari dalam dunia atletik.

Salah satu contohnya adalah lari jarak menengah. Jarak yang harus ditempuh pelari dalam kategori ini adalah 800 meter hingga 3000 meter.

Baca juga: Perbedaan Prinsip Lari Jarak Pendek dengan Lari Jarak Jauh

Jika lari sprint mengutamakan kecepatan, pelari jarak menengah sangat membutuhkan performa dan stamina yang baik.

Namun, tahukah kamu apa itu lari jarak menengah?

Mengutip dari situs Brianmac.co.uk, lari jarak menengah atau yang dalam Bahasa Inggris disebut sebagai middle disctance running adalah aktivitas olahraga berlari yang dilakukan pada jarak 800 meter hingga 1500 meter.

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), salah satu hal penting yang wajib diperhatikan oleh pelari adalah berlari sesuai dengan kemampuannya.

Alasannya karena jarak yang harus ditempuh cukup jauh, maka dari itu para pelari harus bisa berlari seefisien mungkin serta harus menghemat tenaga.

Baca juga: Analisis Gerakan Ayunan Tangan dalam Olahraga Lari Jarak Pendek

Saat sedang berlari, para pelari harus mengayunkan tangan seperlunya. Agar tenaga tidak cepat habis dan tetap bisa berlari seefisien mungkin.

Selain itu, sebaiknya pelari mencondongkan tubuh ke depan saat melakukan teknik start. Hal tersebut akan memberi dorongan tenaga yang lebih kepada pelari.

Kompetisi untuk lari jarak menengah dibagi menjadi dua kategori, yakni untuk putra dan putri. Jarak yang harus ditempuh dalam masing-masing kategori sama.

Untuk kategori putra, nomor perlombaannya adalah 800 meter dan 1500 meter. Untuk kategori putri, nomor perlombaannya adalah 800 meter dan 1500 meter.

Ketika berlari dan menapakkan kaki, pelari akan menerapkan teknik ball-hell-ball. Teknik ini berarti tumit serta ujung kaki digunakan untuk melakukan tolakan ke tanah.

Baca juga: Analisis Gerak Fase Recovery dalam Olahraga Lari Jarak Pendek

Teknik ball-hell-ball juga membuat teknik lari jarak menengah ini sedikit berbeda dengan teknik lari lainnya.

Tidak hanya itu, teknik start yang digunakan dalam lari jarak menengah hanya memiliki dua aba-aba dan dilakukan dengan berdiri.