Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi dan Bentuk Seni Rupa

Kompas.com - 08/10/2020, 19:00 WIB
Fidelis Dhayu Nareswari,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap hari manusia tidak bisa lepas dari seni.  Karena seni merupakan salah satu kebudayaan yang mengandung keindahan. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), seni merupakan keahlian membuat karya yang bermutu (dilihat dari kehalusan, keindahan dan sebagainya). 

Seni memiliki beberapa jenis dan salah satunya adalah seni rupa. Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), seni rupa adalah seni yang memenuhi mata dan membangkitkan emosi melalui ekspresi keterampilan dan imajinasi. 

Dalam buku Ekspresi Seni Rupa Indonesia (2000) dalam seni rupa dibagi dalam kelompok, yakni seni murni (fine art) dan karya seni terapan (applied art). 

Baca juga: Tari Nusantara: Pengertian dan Sejarahnya

Berikut penjelasannya: 

  • Karya seni rupa murni (fine art)

Karya seni rupa murni adalah karya seni yang diciptakan semata-mata ditujukan untuk memenuhi kebutuhan batin seseorang yang berhubungan dengan rasa keindahan.

Seni rupa murni  mode ekspresi yang menggunakan keterampilan atau imajinasi dalam penciptaan estetika objek, lingkungan, atau pengalaman yang dapat dibagikan dengan orang lain.

  • Karya seni terapan (applied art)

Karya seni terapan memperhitungkan nilai fungsional. Dengan kata lain karya seni terapan menekankan pada kegunaan atau kepraktisan.

Fungsi seni rupa

Dilansir dari buku Art as image and idea (1967) karya Edmund Burke Feldman, membagi fungsi seni menjadi tiga bagian, yaitu:

1. The Personal Functions of Art (Fungsi individu)

Seni sebagai gambar visual atau media komunikasi yng bisa mengungkapkan seluruh dimensi kepribadian manusia, psikologis, dan keadaan tertentu.

Baca juga: Fungsi Tari di Masyarakat

Seni lebih dari simbol dan tanda-tanda yang digunakan seperti garis, warna, tekstur.

Keberadaan unsur-unsur ini memberi maksud dan makna kepada artis dan penontonnya. Contohnya seperti karya seni patung dan lukisan.

2. The Sosial Functions of Art (Fungsi sosial)

Seni memiliki fungsi sosial jika mempengaruhi kelompok manusia. Seni dibuat untuk dilihat dan atau digunakan dalam situasi umum yang menggambarkan aspek-aspek kehidupan bersama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jawaban dari Soal 'Makanan Mengandung Energi Berupa'

Jawaban dari Soal "Makanan Mengandung Energi Berupa"

Skola
6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

Skola
Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Skola
Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Skola
El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

Skola
Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Skola
3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com