Para intelektual bumiputra tersebut tidak memandang suku, ras, agama dan perbedaan. Mereka lebih merasa bersama sebagai kaum bumiputra yang tertindas.
Perjuangan di masa Pergerakan Nasional yang digerakan oleh kalangan terdidik dilakukan melalui pembentukan organisasi-organisasi.
Seperti Wahidin Sudirohusodo, Sutomo, Gunawan, Cipto Mangunkusumo, R.T. Ario Tirtokusumo, Samanhudi, atau Ki Hajar Dewantara.
Organisasi yang dibentuk tidak hanya terbatas bergerak dalam bidang politik tapi juga pendidikan dan sosial.
Bahkan telah menumbuhkan banyak sekolah dan lembaga pendidikan di Hindia Belanda di abad ke-20.
Ada dua hal penting dalam lahirnya pergerakan nasional pada pada ke-20. Pertama adanya peran penting pendidikan.
Baca juga: Janji Koiso, Janji Kemerdekaan Jepang kepada Indonesia
Kemudian, tumbuhnya organisasi-organisasi di berbagai bidang seperti politik, sosial dan agama, yang memiliki semangat sama, yaitu mengedepankan kemajuan, persatuan dan kebangsaan Indonesia.
Adanya kebijakan etis dari Pemerintah Belanda ternyata berdampak penting bagi Indonesia. Karena lahirnya kaum intelektual baru di Indonesia.
Mereka anak-anak muda yang terdidik, memiliki semangat tinggi dan peduli pada bangsanya.
Kondisi itu memberikan kesadaran baru di kalangan terpelajar Indonesia pada zaman tersebut. Bahwa perjuangan menghadapi kolonial harus dilakukan dengan cara yang berbeda dengan sebelumnya.
Di mana berjuang dengan cara modern lewat kekuatan organisasi. Tidak bergantung pada seorang pemimpin, bersifat nasional, memiliki visi bersama jauh ke depan berupa kemerdekaan.
Baca juga: Era Pemerintahan di Indonesia Sejak Kemerdekaan
Serta perjuangan yang tidak bersifat fisik tapi dalam bentuk suatu gerakan.
Kemudian mendorong beberapa peristiwa yang terjadi di berbagai wilayah dunia menginspirasi para anak muda terpelajar Indonesia untuk membangkitkan nasionalisme Indonesia dalam mengusir penjajah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.