Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perilaku Positif dalam Mengisi Kemerdekaan Indonesia

Oleh : Juni Tri Setiyono, Guru SDN Danawarih 03, Tegal, Jawa Tengah

KOMPAS.com - Sekali merdeka tetap merdeka. Begitu sepenggal syair lagu Hari Merdeka ciptaan Husein Mutahar. Syair tersebut mengisyaratkan bahwa kemerdekaan yang diraih tidak mudah.

Hari kemerdekaan merupakan peristiwa terpenting bagi suatu bangsa. Tak terkecuali bangsa Indonesia yang memproklamirkan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Kemerdekaan yang diraih merupakan proses perjuangan yang panjang. Perjuangan tersebut harus dimaknai dan dilanjutkan generasi penerus untuk meneruskan dan mengisi kemerdekaan. 

Sebagai generasi penerus, dituntut untuk bekerja keras dan belajar dengan giat demi meningkatkan kualitas dirinya. Generasi penerus bangsa diperlukan untuk memajukan bangsa itu sendiri. 

Beberapa perilaku positif dalam upaya mengisi kemerdekaan Indonesia, sebagai berikut: 

  • Beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing

UUD 1945 pasal 29  mengatur tentang Hak warga negara untuk memeluk agama dan melaksanakan ibadah.

  • Belajar dengan rajin

Belajar dengan rajin merupakan kewajiban seorang pelajar. Sebagai buah pelaksanaan kewajiban tersebut, pelajar memperoleh pengetahuan, nilai, dan berbagi ilmu dengan teman yang lain.

  • Disiplin dan khidmat ketika mengikuti upacara bendera

Upacara bendera yang dilaksanakan di sekolah maupun instansi pemerintah tidak lain untuk menghormati, mengenang, dan meneladani para pejuang kemerdekaan Republik Indonesia.

  • Ikut menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggal

Masyarakat terdiri dari sekumpulan orang dengan latar belakang yang berbeda. Sudah sewajarnya kewajiban sesama anggota masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban agar tercipta masyarakat yang aman, tertib, dan rukun.

  • Ikut melaksanakan kerja bakti di lingkungan tempat tinggal

Warga negara Indonesia selain terkenal ramah juga terkenal akan sifat gotong royongnya. Dengan bergotong royong kerja bakti bersama membersihkan lingkungan sekitar akan menjadikan lingkungan asri, bersih, serta terhindar dari berbagai penyakit.

  • Bermain dengan siapapun tanpa membedakan agama, suku, dan budayanya

Penduduk Indonesia yang majemuk, terdiri dari berbagai suku, agama, dan budaya yang berbeda menjadikannya rentan akan ketersinggungan. Oleh karena itu tidak boleh membeda-bedakan hal tersebut agar terciptanya kerukunan antar warga.

  • Mematuhi aturan yang berlaku

Sebagai warga negara yang baik sudah sepatutnya kita mematuhi aturan yang berlaku. Salah satu contohnya mematuhi aturan berkendara, seperti mengenakan helm, membawa surat kendaraan, dan aturan lalu lintas yang berlaku.

https://www.kompas.com/skola/read/2022/07/11/200000169/perilaku-positif-dalam-mengisi-kemerdekaan-indonesia

Terkini Lainnya

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Skola
Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Skola
4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

Skola
Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Skola
Warnanipun Ukara Basa Jawa

Warnanipun Ukara Basa Jawa

Skola
30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

Skola
Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Skola
Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke