Penemuan Planet Bumi Super Mengorbit Bintang Kerdil

KOMPAS.com - Dua planet Bumi Super, baru-baru ini ditemukan para astronom menggunakan Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS) NASA.

Dua exoplanet tersebut mengorbit bintang kerdil M yang dikenal sebagai TOI-2095.

Dilansir dari Phys, Senin (8/5/2023), penemuan dunia asing ini, berdasarkan analisis astronom menunjukkan kedua planet itu memiliki periode orbit pendek dan berukuran sedikit lebih besar dari Bumi.

Studi penemuan planet Bumi Super ini telah dipublikasikan pada 18 April 2023 jurnal server pra-cetak arXiv.

Saat menemukan kedua exoplanet tersebut, TESS sedang melakukan survei terhadap sekitar 200.000 bintang paling terang di dekat Matahari dengan tujuan mencari transit planet ekstrasurya.

Survei langit dilakukan mulai dari dunia berbatu yang kecil hingga planet raksasa gas.

Baca juga: Planet Bumi Super di Zona Layak Huni Katai Merah Terdeteksi, Seperti Apa?

Dua planet Bumi Super

Menuruht ahli, sejauh ini, TESS telah mengidentifikasi 6.400 kandidat exoplanet yang diberi nama TESS Objects of Interest atau (TOI), yang mana 330 planet di antaranya telah dikonsfirmasi saat ini.

Tim astronom yang dipimpin Felipe Murgas dari University of La Laguna, Spanyol, belum lama ini melaporkan dan telah mengkonfirmasi keberadaan dua kandidar planet ekstrasurya yang dipantau TESS.

Penemuan planet Bumi Super ini dilakukan dengan pengamatan fotometrik dan pengukuran kecepatan radial.

Melalui metode yang digunakan dalam penemuan planet Bumi Super tersebut, mereka menemukan sinyal transit pada kurva cahaya TOI-2095 yang mana sinyal itu bersifat planet.

Baca juga: 2 Planet Bumi Super Ditemukan Astronom Mengorbit Bintangnya, Berpotensi Layak Huni?

"Kami melaporkan validasi dua planet transit di sekitar M dwarf TOI-2095 yang ditemukan oleh TESS. Kami menggunakan pencitraan resolusi tinggi berbasis darat, data fotometrik TESS, dan kecepatan radial CARMENES untuk membuang skenario positif palsu, mengukur jari-jari planet, dan menempatkan batas atas yang ketat pada massa kandidat yang transit," papar peneliti.

Exoplanet yang lebih dekat ke bintang kerdil M, kira-kira 0,1 AU darinya, yang diberi nama TOI-2095b.

Berdasarkan analisis yang dilakukan, planet ini berukuran sekitar 25 persen lebih besar dari Bumi dan memiliki orbit 17,66 hari. 

Sedangkan suhu kesetimbangan TOI-2095b mencapai 347 K, serta memiliki massa diperkirakan tidak lebih besar dari 4,1 massa Bumi.

Baca juga: Planet Luar Tata Surya Bumi Super Paling Ekstrem Ternyata Punya Lautan Lava

Planet Bumi Super kedua dalam sistem ini adalah TOI-2095c yanng memiliki radius sekitar 1,33 jari-jari Bumi yang juga mengorbit bintangnya setiap 28,17 hari, memiliki suhu kesetimbangan sekitar 297 K dan massa maksimumnya dihitung menjadi 7,4 massa Bumi.

Sementarai itu, bintang kerdil TOI-2095 berukuran sekitar 56 persen lebih kecil dan kurang masif dari matahari.

Bintang ini memiliki tipe spektral M2.5 V, suhu efektif 3.759 K, dan metalisitas pada level -0,24. Usia bintang diperkirakan setidaknya satu miliar tahun.

Peneliti menyimpulkan bahwa penemuan dua planet Bumis Super baru ini ditemukan berada dekajt dengan tepi dalam zona layak huni TOI-2095.

Parameter kedua planet tersebut menjadikannya temuan menarik sebagai target untuk pengamatan lanjutan.

Baca juga: Ilmuwan Temukan Bumi Super Baru Mengorbit Bintang Katai Merah