Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahasia Bangunan Romawi Kuno Mampu Bertahan Lama

Kompas.com - 10/01/2023, 19:01 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sumber CNN


KOMPAS.com - Romawi Kuno menjadi salah satu peradaban yang masih menyisakan bukti-bukti kejayaannya hingga kini. Bukti itu terpampang dari sisa-sisa struktur megah bangunan yang dapat dilihat meski sudah berumur ribuan tahun.

Beberapa bangunan Romawi Kuno yang masih berdiri hingga saat ini, di antaranya adalah Pantheon yang merupakan bangunan berbentuk kubah tak bertulang terbesar di dunia dan Colosseum yang sudah berdiri selama lebih dari 2000 tahun.

Selain indah, bangunan Romawi ini menarik perhatian para ahli karena terbukti lebih tahan lama daripada bangunan modern yang dapat rusak dalam beberapa dekade.

Kini para ilmuwan berhasil mengungkap bahan misteri yang memungkinan orang Romawi membuat bahan konstruksi mereka begitu tahan lama dan membangun struktur rumit di tempat yang menantang seperti dermaga, selokan, dan zona gempa.

Dikutip dari CNN, Senin (9/1/2023) dalam studi ini peneliti dari Amerika Serikat, Italia, dan Swiss menganalisis sampel beton berusia 2000 tahun yang diambil dari tembok kota di situs arkeologi Privernum, di Italia Tengah.

Komposisi beton yang diambil itu mirip dengan beton lain yang ditemukan di seluruh kekaisaran Romawi.

Baca juga: Orang Romawi Kuno Gunakan Toilet Portable Ribuan Tahun Lalu, Ini Buktinya

Peneliti menemukan bahwa bongkahan putih pada beton bangunan Romawi Kuno yang disebut kelompok kapur, telah memberikan beton kemampuan untuk mengatasi retakan yang terbentuk dari waktu ke waktu.

Potongan putih itu sebelumnya diabaikan dan dikira sebagai bukti pencampuran yang ceroboh atau bahan mentah berkualitas rendah.

"Bagi saya sangat sulit percaya bahwa orang Romawi kuno tidak melakukan pekerjaan dengan baik," kata Admir Masic, penulis studi dan profesor teknik sipil dan lingkungan di Massachusetts Institute of Technology.

Akan tetapi, pada kenyataannya mereka menulis resep yang tepat dan menerapkannya di lokasi konstruksi di seluruh Kekaisaran Romawi. Temuan baru ini pun dapat membantu pembuatan beton modern menjadi lebih berkelanjutan.

Material bangunan Romawi Kuno

Rahasia bangunan Romawi Kuno ini ada pada betonnya. Beton pada dasarnya adalah batu atau batuan buatan, dibentuk dengan mencampurkan semen, bahan pengikat yang biasanya terbuat dari batu kapur, air, agregat halus seperti pasir atau batu pecah halus, serta agregat kasar seperti kerikil atau batu pecah.

Dalam perjalanannya, beton memungkinkan orang Romawi Kuno mengalami revolusi arsitektur pada setiap bangunan yang mereka bangun.

Baca juga: Liontin Berbentuk Penis Zaman Romawi Kuno Ditemukan di Inggris

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com