Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gangguan Ginjal Akut Misterius Menginfeksi 192 Anak dari Januari 2022, Apakah Bisa Sembuh?

Kompas.com - 18/10/2022, 19:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis


KOMPAS.com - Acute Kidney Injury (AKI) atau gangguan ginjal akut yang masih misterius penyebabnya, kasusnya dari Januari 2022 hingga saat ini mencapai 192 kasus. Namun, apakah anak dengan gangguan ginjal akut misterius ini bisa sembuh?

Ketua Pengurus Pusat IDAI dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA (K), mengungkapkan total kasus gangguan ginjal akut misterius di Indonesia sampai Selasa (18/10/2022) mencapai 192 kasus.

Data ini, menurut dr Piprim, merupakan akumulasi kejadian kasus gangguan ginjal akut misterius pada anak yang dilaporkan di 20 provinsi di Indonesia selama Januari 2022 hingga saat ini.

"Pada Januari dilaporkan 2 kasus, lalu Maret 2 kasus. Agustus dilaporkan 37 kasus, pada September terbanyak ada 81 kasus, dan kumulatifnya 192 kasus (hari ini)," ungkap dr Piprim dalam virtual konferensi pers, Selasa (18/10/2022).

Hingga saat ini, penyebab tunggal gangguan ginjal akut misterius ini masih belum diketahui dan belum mencapai kesimpulan yang tepat.

Baca juga: Gagal Ginjal Akut Misterius Banyak Dialami Anak Balita, Apa Saja yang Perlu Diketahui?

Dari 192 anak yang dilaporkan mengalami gangguan ginjal akut, sebagian besar adalah anak usia balita yakni 1-5 tahun. Fungsi ginjal anak-anak ini secara mendadak tidak bekerja sebagaimana mestinya.

"Penyebabnya masih ada banyak teori, sampai sekarang masih belum ditentukan sebab tunggal (gangguan ginjal akut pada anak)," jelas dr Piprim.

Untuk diketahui, Sekretaris Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nefrologi IDAI, dr Eka Laksmi Hidayati, SpA(K) menjelaskan bahwa gagal ginjal akut adalah Acute Kidney Injury (AKI) stadium 3.

Saat ini, digunakan istilah gangguan ginjal akut agar dapat mendeteksi gangguan fungsi ginjal sedini mungkin, supaya penanganan terhadap gangguan ginjal ini dapat segera diatasi.

Gangguan ginjal akut misterius pada anak bisa sembuh

Sebanyak 192 anak dilaporkan mengalami gangguan ginjal akut misterius, yang hingga saat ini penyebabnya belum diketahui. Sebagian di antaranya harus menempuh terapi cuci darah karena ginjal tidak berfungsi normal.

Baca juga: Bagaimana Perawatan Gagal Ginjal Akut Misterius pada Anak?

Ilustrasi gagal ginjal akut pada anak, gejala gagal ginjal akut pada anak, penyebab gagal ginjal akut pada anak, penyebab gagal ginjal akut. Shutterstock/Shidlovski Ilustrasi gagal ginjal akut pada anak, gejala gagal ginjal akut pada anak, penyebab gagal ginjal akut pada anak, penyebab gagal ginjal akut.

Lantas, apakah gangguan ginjal akut misterius pada anak ini bisa disembuhkan?

Lebih lanjut dr Eka mengatakan bahwa gangguan ginjal akut pada anak ini bisa disembuhkan. Secara umum, gangguan ginjal akut, meskipun sampai stadium 3 yakni gagal ginjal akut, pasien dapat pulih total.

"Artinya pulih total, saat pasien mengalami gangguan ginjal akut stadium 3 (gagal ginjal akut) yang membuatnya melakukan hemodialisis atau cuci darah, maka dia bisa betul-betul lepas dari hemodialisis, fungsi ginjalnya bisa kembali normal," jelas dr Eka.

Fungsi ginjal pasien yang pernah mengalami gagal ginjal akut ini pun dapat kembali memproduksi urine dan organ ini dapat mengeluarkan sisa-sisa metabolisme tubuh secara normal.

Kendati demikian, pasien gangguan ginjal akut stadium 3 ini, meski telah sembuh, namun masih berisiko terkena gangguan ginjal, apabila mengalami infeksi atau dehidrasi lagi.

Sejak Januari 2022 ada beberapa anak yang didiagnosis mengalami gangguan ginjal akut misterius, bahkan di antaranya juga banyak harus dirawat dengan perawatan hemodialisis atau cuci darah.

Baca juga: Anak dengan Gagal Ginjal Akut Misterius Datang dengan Gejala Tak Bisa Kencing

Namun, anak-anak tersebut juga ada yang sembuh dengan fungsi ginjal kembali normal dan tidak memerlukan lagi terapi cuci darah.

Sebab, gangguan ginjal akut misterius pada anak ini adalah kondisi yang berbeda dengan orang-orang dewasa atau yang sudah berumur yang harus melakukan cuci darah seumur hidup karena faktor penyebab penyakit dan usia.

"Karena ini gangguan ginjal akut, yang artinya terjadi secara mendadak dan umumnya pendek, jadi harapan kesembuhannya sangat tinggi pada AKI (gangguan ginjal akut) yang umum. Namun, saat ini kita menghadapi AKI yang sulit kita atasi, karena belum mendapatkan penyebab utamanya," jelas dr Eka.

Baca juga: Waspada Gejala Gagal Ginjal Akut Misterius pada Anak

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com