KOMPAS.com - Sakit kepala dan mual adalah gejala yang sangat umum, yang dapat berkisar dari ringan hingga parah.
Sakit kepala dan mual terkadang terjadi bersamaan. Dalam beberapa kasus, keduanya mungkin merupakan tanda kondisi medis serius yang memerlukan perawatan medis.
Pengobatan untuk sakit kepala dan mual akan bergantung pada penyebab yang mendasarinya.
Jika ada memiliki kondisi medis yang mendasarinya, dokter akan mengobati atau mengelola penyebab tersebut.
Misalnya, dokter mungkin merekomendasikan perubahan gaya hidup, obat-obatan, atau perawatan lain untuk membantu mencegah dan mengobati sakit kepala dan mual.
Baca juga: Penyebab Sakit Kepala Berdenyut dan Cara Mengatasinya di Rumah
Dilansir dari Medical News Today, berikut adalah beberapa cara mengobati sakit kepala dan mual
Dilansir dari Healthline, sakit kepala migrain adalah penyebab dari sakit kepala dan mual.
Migrain dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk mual, pusing, kepekaan terhadap cahaya, dan sakit kepala parah.
Baca juga: Ciri Sakit Kepala karena Stroke
Kondisi lain yang terkait dengan sakit kepala dan mual adalah dehidrasi dan gula darah rendah.Dehidrasi dapat terjadi ketika tubuh tidak minum cukup cairan.
Sementara itu, gula darah rendah dapat berkembang karena berbagai alasan, termasuk konsumsi alkohol yang berlebihan, efek samping pengobatan, penyakit hati atau ginjal yang parah, dan kekurangan hormon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.