Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/10/2022, 20:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Kayu manis merupakan salah satu rempah yang digunakan di berbagai makanan dan minuman.

Namun, kayu manis juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan, salah satunya adalah kayu manis diyakini dapat membantu mengatur kadar gula darah.

Ada dua jenis kayu manis, yakni ceylon dan cassia. Keduanya mengandung pengencer darah alami yang disebut coumarin, meskipun cassia mengandung sedikit lebih banyak.

Kayu manis dan diabetes

Dengan rasanya yang manis, menambahkan kayu manis secukupnya dalam makanan dan minuman dapat menambahkan rasa serta aroma. 

Baca juga: Madu dan Kayu Manis Bisa Menurunkan Berat Badan, Benarkah?

Dilansir dari Live Strong, kayu manis memiliki rasa hangat dan sedikit manis sehingga dapat membantu seseorang mengurangi gula dalam makanan mereka.

Namun, terkait efek kayu manis terhadap diabetes masih belum diketahui secara pasti. 

Sementara itu, dilansir dari WebMD, temuan penelitian dan American Diabetes Association menolak penggunaan kayu manis dalam pengobatan diabetes.

Beberapa penelitian kecil telah menghubungkan kayu manis dengan kadar gula darah yang lebih baik. 

Beberapa dari penelitian ini menunjukkan bahwa kayu manis dapat mengontrol gula darah dengan menurunkan resistensi insulin.

Baca juga: 6 Khasiat Kayu Manis yang Terbukti Secara Ilmiah

Dalam sebuah penelitian, sukarelawan mengonsumsi 1 hingga 6 gram kayu manis selama 40 hari. 

Para peneliti menemukan bahwa kayu manis mengurangi kolesterol sekitar 18 persen dan kadar gula darah sebesar 24 persen. 

Namun dalam penelitian lain, rempah-rempah ini tidak menunjukkan efek menurunkan kadar gula darah atau kolesterol.

Apakah kayu manis aman untuk penderita diabetes? 

Jika memiliki masalah hati, berhati-hatilah saat mengonsumsi kayu manis karena rempah ini dalam dapat memperburuknya, jika dimakan dalam jumlah besar.

Bagi penderita diabetes, jika ingin mengonsumsi suplemen kayu manis, bicarakan terlebih dahulu dengan dokter terutama jika sedang mengonsumsi obat apa pun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com